Bahan-bahan yang diperlukan pun mudah ditemukan di pasar atau supermarket.
BACA JUGA:Sapi Tinoransak : Warisan Budaya dan Keunggulan Ternak di Sulawesi Utara
BACA JUGA:Kwetiau Siram Daging Rusa: Kuliner Inovatif yang Memikat Selera
Umumnya, bahan utama yang digunakan adalah kentang, keju (biasanya keju mozarella atau keju cheddar), tepung terigu, telur, dan bumbu penyedap.
Ada juga yang menambahkan bahan lain seperti daun bawang atau rempah-rempah untuk memberikan rasa yang lebih kaya.
Proses pembuatan dimulai dengan merebus kentang hingga empuk, kemudian menghaluskannya.
Setelah itu, campurkan kentang dengan keju yang sudah diparut, tambahkan bumbu penyedap sesuai selera, dan bentuk adonan tersebut menjadi stik panjang.
Setelah itu, adonan kentang dan keju dilapisi dengan tepung terigu, telur, dan tepung panir agar menghasilkan tekstur luar yang renyah saat digoreng.
Stik keju kentang kemudian digoreng dalam minyak panas hingga berwarna kecokelatan dan renyah di luar.
Keju yang berada di dalam stik akan meleleh dan memberikan sensasi kenikmatan tersendiri begitu digigit.
Camilan ini dapat dinikmati begitu saja atau dipadukan dengan berbagai saus, seperti saus tomat, saus sambal, atau bahkan saus keju untuk menambah cita rasa.
Di era media sosial yang serba cepat ini, banyak tren kuliner yang berkembang dengan cepat berkat foto-foto menggoda yang dibagikan para food blogger atau influencer.
Potato cheese stick adalah salah satu tren yang dengan mudah mencuri perhatian banyak orang.
Penampilannya yang cantik dan menggoda ditambah dengan rasa yang lezat membuat camilan ini banyak diburu oleh kalangan muda, terutama mereka yang suka berkreasi dengan makanan.
Selain itu, banyak kafe atau restoran yang mulai menambahkan potato cheese stick ke dalam menu mereka, dengan variasi saus atau bahan pelengkap yang lebih inovatif.
Beberapa tempat bahkan menyajikan potato cheese stick dengan tambahan topping lain, seperti daging sapi, ayam, atau sayuran untuk menjadikannya lebih mengenyangkan.