BATURAJA, PALPOS.ID - Nama A Suryadi cukup populer di jajaran Pemkab Ogan Komering Ulu (OKU). Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten OKU ini memang low profile dan suka guyon.
Namun kalau soal pekerjaan pria kelahiran OKU tanggal 5 Maret 1977 ini memang boleh dibilang mau dan mampu.
Prinsipnya dinas dimana saja ditempatkan, suami dari Khoirinur ini pasti bisa menunjukan dedikasi dan loyalitas kerjanya.
Suryadi mengawali kariernya di ASN pada Pemerintah Kabupaten OKU pada 1 April 2004 dengan pangkat II a.
BACA JUGA:Kota Baturaja Dikepung Banjir Lagi
BACA JUGA:Direktur Utama BRI Hery Gunardi Terpilih Menjadi Ketua Umum PERBANAS Periode 2024–2028
Dengan riwayat jabatan sebagai berikut, tahun 2011 sebagai Kasubag Keuangan, tahun 2016 sebagai Sekretaris Kecamatan Baturaja Timur.
Tahun 2019 sebagai Sekretaris Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil, tahun 2024 sampai sekarang Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten OKU dengan Pangkat Pembina Tingkat I (IV/b).
Semenjak dipercaya memimpin Disdukcapil, Suryadi membuat banyak terobosan-terobosan dalam memberikan pelayanan-pelayanan kepada masyarakat, seperti Pelayanan Dokumen kependudukan satu hari selesai, pelayanan jemput bola dokumen kependudukan ke desa-desa / kelurahan cetak di tempat, pelayanan penerbitan akta perkawinan cetak ditempat, perekaman ke sekolah-sekolah langsung cetak ditempat, perekaman jemput bola bagi penyandang disabilitas dan ODGJ langsung cetak di tempat.
Bahkan yang paling berkesan itu adalah pelayanan penerbitan akta perkawinan cetak ditempat yang dkhususkan untuk non muslim yang menikah namun selama ini tidak tercatat atau tidak memiliki akte.
BACA JUGA:Harga Bawang Merah di Baturaja Capai Rp60.000/Kg
BACA JUGA:Teddy-Marjito Ajak ASN Ramaikan dan Makmurkan Masjid Al Aziz Pemkab OKU
“Kita lakukan penerbitan akta perkawinan cetak ditempat sehingga pasangan ini lebih aman dan nyaman karena memiliki akta,” terang Suryadi, saat dibincangi Senin 14 April 2025.
Dikesempatan itu Kadisdukcapil mengaku sangat bersyukur berada di tengah-tengah lingkungan kerja yang solid dan memiliki loyalitas yang tinggi.
Para pegawai tidak ada yang mengeluh meskipun harus masuk kerja di masa libur lebaran, bayangkan pegawai Disdukcapil OKU hanya libur di hari lebaran pertama dan kedua saja.