Tak hanya soal pemain, Kusnaeni juga menyoroti pentingnya mempersiapkan laga uji coba dengan lawan yang kualitasnya jauh di atas Indonesia.
BACA JUGA:Real Madrid Gugur Tragis, Arsenal Bantai Sang Raja UCL Agregat 5-1!
BACA JUGA:Barcelona Lolos ke Semifinal Liga Champions Meski Dihajar Dortmund 3-1
Menurutnya, bertemu lawan-lawan kuat akan membuat kelemahan skuad lebih terekspos dan bisa segera dibenahi.
“Selain TC, PSSI juga perlu menyiapkan sejumlah pertandingan uji coba internasional yang bagus.
Cari lawan-lawan dengan kualitas di atas kita yang akan membuat berbagai kekurangan Timnas U-17 bisa lebih terekspos,” tegasnya.
Kekalahan 0-6 dari Korea Utara memang cukup mengejutkan, terutama karena Indonesia tampil gemilang di fase grup.
Mereka berhasil menyapu bersih tiga laga di Grup C dengan kemenangan atas Korea Selatan, Yaman, dan Afghanistan.
Namun performa apik itu seolah sirna saat bertemu lawan dengan daya tahan fisik dan intensitas tinggi.
Dengan Piala Dunia U-17 2025 di depan mata, langkah pembenahan mutlak diperlukan.
Harapan besar kini berada di pundak Nova Arianto dan jajaran pelatih untuk segera meracik skuad yang lebih solid, bukan hanya secara teknik, tapi juga dari segi fisik dan mental bertanding.
Jika ingin berbicara banyak di panggung dunia, Garuda Muda tak hanya butuh semangat juang tinggi, tetapi juga fisik kuat untuk menahan gempuran lawan-lawan dari benua biru dan Afrika.
Semua mata kini tertuju pada langkah selanjutnya dari Timnas Indonesia U-17.*