Transformasi Besar! Pindad Gandeng Korea Wujudkan Mobil Listrik Buatan Anak Negeri.

Senin 19-05-2025,11:36 WIB
Reporter : Koer
Editor : Dahlia

“Kami secara aktif akan mempromosikan proyek pengembangan bersama ini dengan semangat kolaboratif dan berorientasi masa depan,” kata pihak KG Mobility.

Langkah ini juga selaras dengan kebijakan pemerintah Indonesia yang tengah gencar mendorong transisi menuju kendaraan listrik, sebagai bagian dari target nasional untuk net-zero emission pada 2060.

KG Mobility: Dari Tantangan ke Rebranding Sukses

KG Mobility sendiri merupakan wajah baru dari SsangYong Motor, yang selama bertahun-tahun dikenal sebagai produsen SUV dan kendaraan taktis terkemuka di Korea Selatan.

Setelah melewati masa sulit dan proses restrukturisasi, perusahaan ini resmi diakuisisi oleh KG Group, dan mengganti nama menjadi KG Mobility sebagai bagian dari strategi rebranding dan ekspansi global.

Dengan semangat baru ini, KG Mobility kini tak hanya fokus pada produksi kendaraan berbasis bahan bakar fosil, tetapi juga menaruh perhatian besar pada elektrifikasi dan inovasi teknologi kendaraan masa depan, termasuk dalam pengembangan platform mobil listrik dan sistem kendaraan otonom.

Pindad: Dari Senjata ke Kendaraan Taktis dan Elektrifikasi

Sementara itu, PT Pindad yang dahulu lebih dikenal sebagai produsen persenjataan dan peralatan militer, kini semakin melebarkan sayapnya ke dunia otomotif.

Mobil taktis Maung, yang sempat menjadi viral dan menuai banyak pujian saat diperkenalkan pertama kali, adalah salah satu hasil konkret diversifikasi bisnis mereka.

Maung dirancang untuk memenuhi kebutuhan militer namun tetap memiliki tampilan yang cocok untuk penggunaan sipil.

Dengan adanya pasokan KD kit dari KG Mobility, Maung kini menggunakan platform dari SsangYong Rexton, yang telah teruji ketangguhannya di berbagai medan.

Kerja sama dengan KG Mobility untuk proyek mobil listrik nasional menunjukkan bahwa Pindad siap bertransformasi menjadi pemain penting dalam industri otomotif nasional, tidak hanya di segmen militer, tetapi juga kendaraan sipil dan komersial.

Penutup: Awal dari Lompatan Besar

Apa yang dilakukan oleh KG Mobility dan PT Pindad ini bukan sekadar urusan bisnis atau jual beli kendaraan.

Ini adalah bagian dari strategi nasional yang lebih luas—untuk membangun kemandirian industri, memperkuat teknologi dalam negeri, dan menjawab tantangan lingkungan global.

Dengan pengiriman lebih dari seribu unit kendaraan tahun lalu dan rencana ekspansi menjadi 3.000 unit tahun ini, serta kerja sama strategis di bidang kendaraan listrik, hubungan antara kedua perusahaan ini berpotensi menjadi model kemitraan internasional yang sukses, yang tidak hanya menguntungkan kedua belah pihak, tetapi juga membuka jalan bagi transformasi industri otomotif Indonesia ke arah yang lebih hijau dan berkelanjutan.*(Koer)

Kategori :