Gubernur Herman Deru Dukung Peran BKMT dalam Pembinaan Spiritual Masyarakat Sumsel

Kamis 22-05-2025,16:01 WIB
Reporter : Septi
Editor : Dahlia

PALPOS.ID – Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Herman Deru, didampingi Ketua TP PKK Sumsel Feby Deru, menghadiri pelantikan pengurus wilayah Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Sumsel periode 2025–2030 di Griya Agung, Kamis (22/5/2025).

Dalam sambutannya, Gubernur menyampaikan apresiasi serta dukungannya kepada BKMT Sumsel atas kontribusinya dalam meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat terhadap ajaran agama serta nilai-nilai spiritual.

“Kita baru saja menyaksikan acara yang sangat sakral. Saya ucapkan selamat kepada para pengurus yang telah dilantik, juga kepada Ibu Halifah yang kembali terpilih sebagai Ketua BKMT Sumsel,” ujarnya.

Herman Deru menegaskan pentingnya peran para ibu yang mayoritas tergabung dalam BKMT, sebagai pendidik pertama bagi anak-anaknya.

BACA JUGA:Pemprov Sumsel Sinergi Dengan Kementan RI Percepat Program Cetak Sawah Tahun 2025

BACA JUGA:Gandeng ASITA, Gubernur Herman Deru Dorong Inovasi Pariwisata Sumsel Berdaya Saing

“BKMT ini anggotanya mayoritas ibu-ibu, meski ada juga yang pria. Saya berpesan kepada para ibu untuk menyadari bahwa mereka adalah sekolah pertama bagi anak-anaknya,” katanya.

Ia juga mengimbau BKMT untuk berperan aktif dalam mendidik generasi muda, tidak hanya dari aspek intelektual, tetapi juga dalam membangun keimanan yang kuat.

“BKMT merupakan wadah organisasi dari berbagai majelis taklim (MT). Meski tidak semua masjid atau surau memiliki BKMT, hampir di setiap tempat ada majelis taklim,” jelasnya.

Menurutnya, tugas utama kepengurusan baru ini adalah memperkuat struktur organisasi dari tingkat kabupaten hingga kelurahan agar menjadi satu kesatuan yang utuh.

BACA JUGA:Pemprov Sumsel Dukung Kreativitas Pelajar dalam Festival Hari Pendidikan

BACA JUGA:HUT ke-156 Kabupaten Lahat, HDCU Dukung Akselerasi Program “Menata Kota, Membangun Desa”

“BKMT juga bisa membantu pemerintah, misalnya melalui penyuluhan-penyuluhan seperti tentang kekerasan dalam rumah tangga (KDRT),” imbuhnya.

Gubernur menyatakan kekagumannya terhadap soliditas BKMT yang telah eksis selama 44 tahun tanpa konflik internal ataupun munculnya organisasi tandingan.

“Saya salut dengan BKMT yang tetap kompak dan solid. Jangan sampai ada perpecahan dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART),” tegasnya.

Kategori :