Koperasi Merah Putih Diluncurkan di Sumsel, Gubernur Herman Deru: Jadi Garda Depan Ekonomi Rakyat

Rabu 28-05-2025,12:16 WIB
Reporter : Enchep H
Editor : Dahlia

PALPOS.ID - Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H. Herman Deru, menghadiri peluncuran dan dialog percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih desa/kelurahan se-Sumsel di Palembang Sport City Center (PSCC), Palembang, Selasa (27/5/2025).

Ia didampingi oleh Wakil Gubernur Cik Ujang dan sejumlah pejabat tinggi negara.

Kegiatan ini diprakarsai oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Zulkifli Hasan, bersama Menteri Koperasi dan UKM, Budi Arie Setiadi, Wakil Menteri Kelautan dan Perikanan Laksamana Madya (Purn) Didit Herdiawan Ashaf, Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya, serta Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi.

Dalam sambutannya, Gubernur Herman Deru menyebut pembentukan Koperasi Merah Putih sebagai langkah strategis untuk mendorong pemerataan ekonomi hingga ke desa-desa.

BACA JUGA:Beckham Putra Sudah Gabung TC Timnas Indonesia di Bali, Ini Kata Patrick Kluivert

BACA JUGA:TC Timnas di Bali Dimulai! 23 Pemain Gabung, Jelang Lawan China & Jepang

Ia menekankan pentingnya peran kepala desa atau lurah sebagai pengawas koperasi, terutama jika berasal dari putra daerah.

“Sumsel sangat siap menjalankan misi besar ini agar perputaran ekonomi tidak hanya terjadi di kota, tetapi juga merata hingga ke desa.

Saya sepakat jika kepala desa menjadi ketua badan pengawas koperasi,” tegas Deru.

Deru juga menyampaikan bahwa koperasi ini akan menjadi garda terdepan dalam pembangunan ekonomi kerakyatan, sesuai dengan cita-cita menjadikan koperasi sebagai soko guru perekonomian nasional.

BACA JUGA:Timnas Indonesia U-17 Satu Grup dengan Brasil di Piala Dunia 2025

BACA JUGA:Xabi Alonso Resmi Latih Real Madrid, Gantikan Ancelotti Musim 2025/2026

Dalam laporannya, Gubernur menyebutkan bahwa dari total 3.258 desa dan kelurahan di Sumsel, sebanyak 2.965 atau sekitar 91% telah melaksanakan musyawarah desa khusus (musdessus), dan 1.822 desa telah membentuk koperasi.

Sejumlah daerah bahkan sudah mencapai 100% pembentukan koperasi, seperti PALI, Musi Rawas, Ogan Ilir, OKI, Palembang, Muratara, Musi Banyuasin, OKU Timur, Lubuklinggau, Prabumulih, dan Muara Enim.

Namun, masih ada beberapa wilayah yang belum mencapai target, seperti Kabupaten Lahat (92%), Empat Lawang (90%), Banyuasin (78%), OKU Selatan (66%), serta OKU dan Pagaralam yang masing-masing baru mencapai 54%.

Kategori :