Sekretaris FPTI Sumsel, Rusman Afandi, menyampaikan bahwa selekda ini dilaksanakan secara mandiri dengan pembiayaan internal dari FPTI Sumsel.
“Kami ingin efisien dari segi waktu dan anggaran. Karena tenggat waktu pengumpulan data atlet untuk Popnas ke Dinas Pendidikan Sumsel semakin dekat,” jelasnya.
Rusman menambahkan bahwa Kejurnas Junior 2025 akan berlangsung pada 18–23 Juni, dan itu menjadi momen krusial untuk menentukan finalisasi tim.
“Usia rata-rata atlet Popnas dan Kejurnas hampir sama, jadi seleksi ini sekaligus menjadi seleksi ganda,” tegasnya.
Sumsel Siap Ukir Prestasi di Popnas 2025
Dengan persiapan yang matang melalui seleksi yang kompetitif, FPTI Sumsel optimistis mampu mengirimkan atlet terbaik ke panggung Popnas 2025 yang dijadwalkan berlangsung pada November 2025.
Ajang ini tidak hanya menjadi wadah pembinaan atlet usia dini, namun juga sebagai batu loncatan menuju pentas nasional bahkan internasional.
FPTI Sumsel berharap dukungan dari seluruh masyarakat dan stakeholder olahraga di Sumatera Selatan untuk bersama-sama membina dan mengawal prestasi atlet panjat tebing muda yang potensial.