Tersenggol Kereta Api Babaranjang, Seorang Nenek-Nenek di Prabumulih Alami Luka Berat

Rabu 25-06-2025,20:40 WIB
Reporter : Prabu
Editor : Dahlia

PRABUMULIH, PALPOS.ID - Perlintasan kereta api di Kota Prabumulih kembali memakan korban.

Kali ini, insiden mengenaskan terjadi di jalur 1 KM 323 + 78, tepatnya di Kelurahan Pasar Prabumulih, Kecamatan Prabumulih Utara, pada Rabu, 25 Juni 2025, sekitar pukul 17.30 WIB. 

Seorang wanita lanjut usia alias nenek-nenek berusia 52 tahun bernama Mutia, warga Jalan Bangau, Kelurahan Karang Raja, Kecamatan Prabumulih Timur, menjadi korban kecelakaan tabrak kereta api.

Akibat insiden itu, nenek-nenek tersebut mengalami luka berat (luber).

BACA JUGA:Peduli Warga Berpenghasilan Rendah, Disperindag Prabumulih Gelar Pasar Murah di Kelurahan Gunung Ibul Selatan

BACA JUGA:HUT Bhayangkara ke-79, Pinca Bank Sumsel Babel Prabumulih Juara Lomba Menembak Eksekutif

Berdasarkan informasi yang dihimpun, insiden berawal saat korban Mutia hendak menuju rumah kerabatnya.

Ketika hendak menyeberang rel kereta api di jalur 1 KM 323 + 78, secara bersamaan datang kereta api Babaranjang dengan nomor Lokomotif 3889 Baraserdang yang dikemudikan oleh Masinis Maspriono dan Asisten Masinis Bayu Anggara.

Kereta melaju dari arah Palembang menuju Suka Cinta.

Diduga korban tidak menyadari atau tidak memperhatikan kedatangan kereta tersebut.

BACA JUGA:Wacana Pemekaran Kabupaten Gelumbang Kian Menguat, Bupati Muara Enim: Kami Siap Mendukung, Asal Jangan Terlant

BACA JUGA:Akhirnya PPPK Prabumulih Siap Dilantik, Ini Jadwal dan Lokasinya

Akibatnya, tubuh korban yang saat itu berada di tengah jalur rel tersenggol oleh badan kereta dan terpental ke pinggiran rel.

Akibat benturan keras tersebut, korban mengalami luka lecet pada pelipis sebelah kiri, luka lecet di lutut kanan, patah gigi bagian depan atas, luka lecet pada siku tangan kiri.

Warga sekitar yang menyaksikan kejadian itu langsung berhamburan memberikan pertolongan.

Kategori :