LAMPUNG, PALPOS.ID - Pemekaran Wilayah Lampung: Wacana Pembentukan Kabupaten Cukuh Bandak untuk Optimalisasi Sumber Daya Lokal.
Wacana pemekaran wilayah Lampung kembali mengemuka dan menarik untuk dibahas dalam berbagai pertemuan dan diskusi.
Untuk pemekaran wilayah Lampung kali ini fokus pembentukan Kabupaten Cukuh Bandak yang diusulkan dimekarkan dari Kabupaten Tanggamus.
Kabupaten baru hasil pemekaran wilayah Lampung ini memiliki luas wilayah mencapai 601 km² dan populasi sekitar 100.000 jiwa.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Lampung: Wacana Pembentukan Kabupaten Natar Agung untuk Akomodir Kebutuhan Rakyat
Dimana, rencana pemekaran wilayah Lampung ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi percepatan pembangunan serta optimalisasi potensi ekonomi dan sumber daya lokal di daerah tersebut.
Sebelum pemekaran wilayah Lampung, diketahui Kabupaten Tanggamus merupakan salah satu daerah yang memiliki wilayah cukup luas dan terdiri dari berbagai kecamatan yang memiliki karakteristik geografis serta potensi ekonomi berbeda.
Seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk serta meningkatnya kebutuhan layanan publik yang lebih efektif, pemekaran wilayah Lampung ini menjadi salah satu solusi yang diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Calon Kabupaten Cukuh Bandak diusulkan sebagai daerah otonomi baru (DOB) hasil pemekaran wilayah Lampung dengan pertimbangan potensi ekonomi yang dimiliki, terutama dalam sektor pertanian dan perikanan.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Lampung: Wacana Pembentukan Kabupaten Seputih Barat untuk Pelayanan Pemerintahan
Dengan pemekaran ini, diharapkan akan ada peningkatan alokasi anggaran pembangunan yang lebih fokus, sehingga pelayanan publik menjadi lebih optimal dan ekonomi masyarakat dapat berkembang lebih pesat.
Keunggulan Utama Cukuh Bandak
Salah satu keunggulan utama calon Kabupaten Cukuh Bandak adalah potensi pertaniannya.
Wilayah ini dikenal sebagai daerah penghasil berbagai komoditas pertanian seperti padi, kopi, kakao, dan sayur-mayur.