BACA JUGA:SUV Tiongkok Seharga Rp1,2 Miliar Ini Punya Tenaga Setara Supercar
Bahkan, Suzuki kabarnya akan menawarkan aksesoris kustomisasi seperti rak depan, box belakang, atau bahkan tas kanvas bergaya retro untuk menonjolkan sisi lifestyle dari motor ini.
Dengan begitu, e-VanVan tidak hanya berfungsi sebagai kendaraan listrik, tapi juga bagian dari gaya hidup urban yang kreatif.
Platform Baru, Arah Baru Suzuki
Suzuki e-VanVan diperkirakan menggunakan platform motor listrik baru yang dikembangkan khusus untuk model berukuran kompak.
BACA JUGA:Aletra L8 EV :Mobil Listrik Asli Indonesia dengan Fitur Premium dan Jangkauan 540 Km
BACA JUGA:Edisi Terbatas! Honda Scoopy Kuromi Hadirkan Kolaborasi Lucu dan Trendi untuk Pecinta Gaya Unik .
Platform ini kemungkinan akan menjadi dasar bagi model listrik ringan Suzuki di masa depan, termasuk skuter dan motor adventure kecil.
Strategi ini menunjukkan bahwa Suzuki mulai serius memasuki era elektrifikasi, menyusul para pesaing seperti Honda dan Yamaha yang sudah lebih dulu menghadirkan motor listrik untuk pasar Asia.
Dengan meluncurkan e-VanVan di Japan Mobility Show 2025, Suzuki ingin menunjukkan bahwa mereka tidak hanya bisa menciptakan kendaraan efisien, tapi juga penuh gaya dan karakter.
Potensi Produksi Massal dan Pasar Global
BACA JUGA:Edisi Terbatas! Honda Scoopy Kuromi Hadirkan Kolaborasi Lucu dan Trendi untuk Pecinta Gaya Unik .
BACA JUGA:Resmi di Indonesia: Camry XV80 V Bensin Ditenagai Mesin 2.5L 204 PS, Harga Mulai Rp 820 Jutaan.
Walau masih berstatus konsep, banyak pengamat industri memperkirakan bahwa Suzuki akan memproduksi e-VanVan dalam versi massal dalam beberapa tahun ke depan.
Jika benar terealisasi, motor ini berpotensi besar menjadi produk global, termasuk untuk pasar Asia Tenggara seperti Indonesia.
Pasar motor listrik di Indonesia saat ini sedang berkembang pesat.