Oleh karena itu, Hari Santri harus menjadi momentum kebangkitan santri Indonesia, dengan menguasai teknologi, sains dan bahasa dunia. "Jadilah santri yang berilmu, berakhlak dan berdaya.
BACA JUGA:Sumarni Bakar Semangat Membara Kontingen Muara Enim di Porprov XV Muba
BACA JUGA:Mekanik di Muara Enim Nyambi Jual Sabu
Bawa semangat pesantren ke ruang publik, dunia kerja, bahkan ranah internasional. Tunjukkan santri mampu menjadi bagian dari solusi, bukan sekadar penonton," pungkasnya.(ozi)