PRABUMULIH, PALPOS.ID – Peristiwa kecelakaan lalu lintas di jalur perlintasan kereta api tanpa palang pintu kembali terjadi di Kota Prabumulih, Sumatera Selatan.
Kali ini, sebuah minibus jenis Toyota Avanza Veloz dengan nomor polisi BG 1270 CP yang dikemudikan oleh Aspil (52), warga Jalan Mentawai, Kelurahan Gunung Ibul Barat, Kecamatan Prabumulih Timur, diseruduk Kereta Api Babaranjang yang melintas di kawasan Pakjo, KM 325 Jalan Pakjo, Kelurahan Gunung Ibul Barat, pada Sabtu 1 November 2025 sekitar pukul 07.00 WIB.
Beruntung dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa, namun akibat benturan keras tersebut, bagian depan mobil Avanza Veloz milik korban mengalami kerusakan cukup parah.
Sementara pengemudi dan anaknya berhasil selamat, meskipun keduanya mengalami trauma akibat kerasnya benturan dan nyaris menjadi korban kecelakaan maut tersebut.
BACA JUGA:PHE Ogan Komering Dorong Penurunan Stunting Lewat Program Gen Smart di Desa Mendala
BACA JUGA:Tim Tekab Prabu Tangkap Pelaku Pencurian di PT Amanah Lentera Persada
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, kecelakaan berawal ketika Aspil hendak mengantarkan anaknya berinisial BAP ke sekolah, tepatnya di SMP Negeri 2 Prabumulih yang berlokasi di Jalan KH Ahmad Dahlan, Kelurahan Prabujaya.
Sekitar pukul 07.00 WIB, kendaraan yang dikemudikan Aspil melintas di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Simpang Pakjo.
Saat hendak menyeberang rel, dari arah taman murni menuju Sukajadi, melaju kereta api Babaranjang.
Menurut keterangan saksi di lokasi, Aspil sempat berusaha memundurkan kendaraannya begitu melihat rangkaian kereta melaju dari arah kiri.
BACA JUGA:Dikritik, Sejumlah Anggota DPRD Prabumulih Kompak Viralkan Video Protes Warga soal Pembebasan Lahan
BACA JUGA:Dua Pelaku Pengedar Narkoba Dibekuk Tim Opsnal Satresnarkoba Polres Prabumulih
Namun, karena jarak yang sudah terlalu dekat, tabrakan pun tidak dapat dihindari.
Benturan keras membuat mobil terseret sejauh sekitar dua meter sebelum akhirnya terpental ke pinggiran rel.
Warga sekitar yang mendengar suara benturan keras langsung berhamburan keluar rumah dan berusaha memberikan pertolongan.