Sempol Ayam, Jajanan Tradisional yang Tetap Digemari di Tengah Tren Kuliner Modern

Sabtu 20-12-2025,11:23 WIB
Reporter : Dahlia
Editor : Rhyca

Menurut pengamat kuliner tradisional, sempol ayam merupakan contoh makanan lokal yang mampu beradaptasi dengan perubahan zaman.

BACA JUGA:Ayam Betutu, Warisan Kuliner Bali yang Mendunia

BACA JUGA:Dadar Gulung, Jajanan Tradisional yang Tetap Bertahan di Tengah Gempuran Kuliner Modern

“Sempol ayam memiliki fleksibilitas yang tinggi. Pedagang bisa berinovasi pada saus, tingkat kepedasan, atau bentuk penyajian, namun bahan dasarnya tetap sama. Inilah yang membuat sempol ayam bertahan,” jelasnya.

Selain digemari sebagai jajanan kaki lima, sempol ayam kini juga mulai masuk ke dapur rumah tangga.

Banyak masyarakat yang mencoba membuat sempol ayam sendiri di rumah, baik untuk konsumsi keluarga maupun sebagai ide usaha kecil.

Resep sempol ayam pun mudah ditemukan melalui media sosial dan platform berbagi video, sehingga semakin memperluas popularitas jajanan ini.

Dari sisi ekonomi, sempol ayam turut memberikan kontribusi bagi pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM).

Modal yang dibutuhkan untuk memulai usaha sempol ayam relatif kecil, namun potensi keuntungannya cukup menjanjikan.

Hal ini menjadikan sempol ayam sebagai salah satu pilihan usaha kuliner yang diminati oleh masyarakat, khususnya ibu rumah tangga dan pelaku usaha pemula.

Meski demikian, aspek kebersihan dan keamanan pangan tetap menjadi perhatian penting. Beberapa orang tua mengaku lebih selektif dalam membelikan jajanan untuk anak-anak mereka.

“Saya membolehkan anak jajan sempol, tapi saya pilih pedagang yang bersih dan terlihat rapi,” kata Rina, salah satu orang tua siswa.

Ia berharap para pedagang semakin memperhatikan kebersihan alat dan bahan yang digunakan.

Menanggapi hal tersebut, sebagian pedagang mengaku telah berupaya menjaga kualitas produk mereka.

Mulai dari penggunaan bahan ayam segar, minyak goreng yang rutin diganti, hingga proses penyimpanan adonan yang lebih higienis. Langkah ini dinilai penting agar kepercayaan konsumen tetap terjaga.

Keberadaan sempol ayam juga tidak terlepas dari nilai nostalgia. Bagi sebagian orang dewasa, sempol ayam mengingatkan mereka pada masa sekolah dan jajanan sederhana yang menemani waktu istirahat.

Kategori :