Pengembang Indonesia Lampung Dorong Iklim Investasi Perumahan Lewat Konsolidasi Bersama Stakeholder

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sumatera Selatan: Wacana Pembentukan Dua Kabupaten Baru Representasi Aspirai Akar Rumput

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sumatera Selatan: Wacana Pembentukan Dua Kabupaten Baru Muncul Dari Tokoh Masyarakat

Selain itu, PI Lampung juga menjalin kerja sama dengan distributor material, cat, atap baja ringan, mengikuti Musda DPD PI se-Indonesia, Rakernas Pengembang Indonesia di BSD Tangerang, pelatihan teknis dan legalitas perizinan (OSS, PBG, SLF, RT/RW), hingga dua kali business matching dengan perbankan dan lembaga pembiayaan.

Kegiatan sosial seperti Peduli Banjir, buka bersama anak yatim, kunjungan lapangan ke 20 proyek anggota, serta konsolidasi wilayah ke enam kabupaten/kota untuk memperluas jaringan DPC juga menjadi bagian dari agenda aktif organisasi.

“Semua kegiatan ini membuktikan bahwa organisasi kita tidak hanya hidup, tetapi bergerak, tumbuh, dan memberi manfaat nyata,” kata Ovan.

Kolaborasi Perbankan dan Harapan Masa Depan

Sepanjang tahun ini, PI Lampung juga berhasil membangun kemitraan dengan tujuh bank penyalur KPR, asuransi rekanan KPR, 11 vendor material dan konstruksi, serta lembaga konsultan perencanaan dan manajemen proyek.

Ke depan, PI Lampung mengusung visi “Lampung Menuju 2025–2030, Rumah Layak untuk Semua”, dengan target pembangunan 3.000 unit rumah MBR dan komersial per tahun, percepatan perizinan digital, serta menjadi DPD dengan pertumbuhan anggota tercepat secara nasional.

Sementara itu, Sekretaris DPD PI Lampung Iswanto Ibra, MM, didampingi Wakil Ketua OKK Adv. Lukman Nur Hakim, menegaskan bahwa kegiatan gathering dan kolaborasi dengan mitra akan menjadi agenda tahunan.

“Kami akan terus menjaga hubungan erat dengan mitra. Ke depan, PI Lampung ingin semakin rocket, semakin mengudara, dan seluruh anggota makin sukses,” ujarnya.

Dengan sinergi lintas sektor dan dukungan penuh terhadap kebijakan Presiden Prabowo, Pengembang Indonesia Lampung optimistis program tiga juta rumah dapat berjalan optimal dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat luas.

Sumber: berbagai sumber