Atasi Banjir Mangga Besar, Wali Kota Prabumulih H Arlan Turunkan Alat Berat Pribadi Keruk Sungai Jambat Akar
Alat berat pribadi milik wako prabumulih melakukan pengerukan Sungai Jambat Akar-Foto:dokumen palpos-
Proses pengerukan dilakukan dengan mengerahkan alat berat untuk mengangkat material lumpur dan sedimen yang mengendap di dasar sungai, sehingga aliran air kembali lancar.
Dengan telah dilakukannya pengerukan tersebut, pemerintah berharap potensi banjir yang selama ini menghantui warga Kelurahan Mangga Besar dapat diminimalisir secara signifikan.
BACA JUGA:Bantuan Kemanusiaan Pemkot Prabumulih Tiba di Agam
“Harapannya, setelah dilakukan normalisasi ini, tidak lagi terjadi banjir di daerah tersebut, atau setidaknya risikonya bisa jauh berkurang,” kata Yandi.
Selain melakukan normalisasi sungai, Yandi juga menyampaikan pesan dari Wali Kota Prabumulih kepada seluruh masyarakat, khususnya warga yang tinggal di sekitar aliran Sungai Jambat Akar, agar bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan.
Yandi mengimbau masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, baik ke dalam sungai maupun ke saluran drainase. Pasalnya, sampah yang menumpuk dapat memperparah penyumbatan aliran air dan mempercepat terjadinya banjir.
“Pesan Pak Wali jelas, mari sama-sama menjaga kebersihan sungai dan drainase. Jangan sampai sungai kembali dangkal atau tersumbat akibat sampah, karena hal tersebut bisa menjadi penyebab banjir,” tuturnya.
Sementara itu, warga Kelurahan Mangga Besar menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas langkah nyata yang dilakukan oleh Wali Kota Prabumulih. Mereka menilai tindakan tersebut sebagai wujud kepemimpinan yang benar-benar hadir di tengah masyarakat dan responsif terhadap persoalan yang telah lama mereka rasakan.
Salah seorang warga Mangga Besar mengungkapkan bahwa pengerukan Sungai Jambat Akar sudah sangat lama dinantikan oleh masyarakat. Bahkan, menurutnya, warga telah menunggu hampir satu dekade agar sungai tersebut dinormalisasi.
“Sudah sekitar 10 tahun kami menunggu pengerukan sungai ini. Setiap musim hujan, kami selalu waswas karena air sungai sering meluap ke rumah warga. Alhamdulillah, hari ini akhirnya bisa terlaksana berkat bantuan alat berat milik pribadi Bapak Wali Kota. Kami sangat berterima kasih,” ungkapnya dengan penuh haru.
Hal senada juga disampaikan oleh Ani, warga Kelurahan Mangga Besar lainnya. Ia mengaku sangat bersyukur atas respons cepat Wali Kota Prabumulih yang langsung turun tangan menangani persoalan banjir di wilayahnya.
“Kami sangat berterima kasih kepada Pak Wali Kota Prabumulih yang bergerak cepat merespons keluhan warga. Normalisasi Sungai Jambat Akar ini sangat kami harapkan sejak lama. Apalagi beliau menggunakan alat berat dan dana pribadinya sendiri,” ujar Ani.
Ani berharap, dengan telah dilakukannya pengerukan sungai, ke depan warga Mangga Besar tidak lagi menjadi langganan banjir setiap kali hujan turun. “Semoga ke depan kami tidak lagi kena banjir. Kami berharap sungai ini bisa tetap dijaga dan dirawat, baik oleh pemerintah maupun masyarakat,” pungkasnya. (abu)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


