Atasi Banjir Mangga Besar, Wali Kota Prabumulih H Arlan Turunkan Alat Berat Pribadi Keruk Sungai Jambat Akar
Alat berat pribadi milik wako prabumulih melakukan pengerukan Sungai Jambat Akar-Foto:dokumen palpos-
PRABUMULIH, PALPOS.ID - Banyaknya keluhan masyarakat Kelurahan Mangga Besar, Kota Prabumulih, terkait banjir yang kerap terjadi akibat meluapnya air Sungai Jambat Akar, akhirnya mendapat perhatian serius dari Wali Kota Prabumulih, H Arlan.
Sebagai bentuk kepedulian dan respons cepat terhadap keresahan warga, orang nomor satu di Kota Prabumulih tersebut bahkan rela mengeluarkan dana pribadi serta mengerahkan alat berat miliknya sendiri untuk melakukan pengerukan atau normalisasi sedimentasi Sungai Jambat Akar.
Langkah ini dilakukan setelah Wali Kota Prabumulih menerima laporan dan mendengarkan langsung keluhan masyarakat yang selama bertahun-tahun harus hidup berdampingan dengan ancaman banjir, terutama saat curah hujan tinggi.
Sungai Jambat Akar yang mengalami pendangkalan akibat sedimentasi dan tumpukan material dinilai menjadi penyebab utama meluapnya air ke permukiman warga di sekitarnya.
BACA JUGA:Hasil LaLiga Spanyol: Real Madrid Kalahkan Sevilla 2-0.
BACA JUGA:Curi Motor di Prabumulih, Spesialis Curanmor Lintas Kabupaten/Kota Asal OKU Dibekuk Tim Singo Timur
Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Prabumulih, Yandi Irawan SKom MM, mengatakan bahwa Wali Kota Prabumulih langsung mengambil tindakan cepat begitu menerima laporan dari masyarakat.
“Pasca mendengarkan keluhan masyarakat yang terdampak banjir akibat meluapnya air Sungai Jambat Akar, pihak pemerintah kota langsung menurunkan tim untuk melakukan pengecekan di lapangan,” ungkap Yandi, Minggu, 21 Desember 2025.
Menurut Yandi, hasil pengecekan menunjukkan bahwa kondisi sungai memang sudah cukup parah akibat sedimentasi yang menumpuk selama bertahun-tahun.
Pendangkalan tersebut menyebabkan kapasitas tampung sungai berkurang drastis, sehingga air dengan mudah meluap ke kawasan permukiman saat hujan deras mengguyur wilayah tersebut.
BACA JUGA:Hindari Jalan Berlubang, Xenia Tabrak Grand Max di Tebing Terbu Prabumulih, Lima Orang Luka-luka
“Setelah dilakukan pengecekan dan melihat langsung kondisi di lapangan, Pak Wali langsung mengambil keputusan untuk menurunkan alat berat milik pribadinya guna melakukan pengerukan sedimentasi sungai atau normalisasi Sungai Jambat Akar,” jelas Yandi.
Langkah cepat yang diambil Wali Kota Prabumulih ini pun langsung mendapat sambutan positif dari masyarakat setempat.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


