Dapil V DPRD Sumsel Perjuangkan Jalan Penghubung Baturaja-Prabumulih

SUMSEL, PALPOS.ID - Rusaknya jalan lingkar dari Kelurahan Batu Kuning di Kecamatan Baturaja Barat menuju Desa Kurup di Kecamatan Lubuk Batang, Kabupaten OKU, yang rusak parah dan nyaris putus, mendapat perhatian serius dari anggota DPRD Sumsel asal Dapil V (OKU dan OKU Selatan).

Pasalnya, jalan penghubung Baturaja – Prabumulih itu sudah sangat meresahkan warga. Hal ini terungkap dalam reses tahap II anggota Dapil V DPRD Sumsel tahun 2022. Adapun anggota Dapil V yang mengikuti reses yakni Koordinator Hj Tina Malinda, SE, MSi dengan anggota Iwan Hermawan, ST; Hj. Susilawati, SH, MKn; Fathan Qoribi, ST; Yenny Elita, SPd, MM; Heru Prayogo, SH; Andie Dinaldie, SE, MM.

--

Selama masa reses yang berlangsung pada 11 hingga 18 Juli 2002, rombongan Dapil V menemui konstituen di Kabupaten OKU dan Kabupaten OKU Selatan. Di Kabupaten OKU, Dapil V menggelar pertemuan di beberapa titik. Seperti di Kecamatan Peninjauan, Kecamatan Pengandonan, serta Kecamatan Lengkiti yakni di Desa Lubuk Dalam dan Desa Bandar Jaya.

Dibincangi usai reses, Koordinator Dapil V, Hj Tina Malinda, SE, MSi mengatakan, sangat banyak aspirasi yang diserap dari warga di Kabupaten OKU. Diakui, sebagian besar aspirasi tersebut masih seputar infrastruktur dan permintaan bantuan penunjang kegiatan pertanian, perkebunan, dan peternakan.

Dikatakan tina, semua aspirasi yang mereka terima akan disampaikan kepada pihak terkait dalam rapat paripurna DPRD Sumsel dengan agenda penyampaian hasil reses. Namun, dari semua aspirasi itu, ada beberapa yang masuk dalam prioritas, seperti perbaikan jalan lingkar Batu Kuning – Kurup.

“Kami minta pemerintah segera memperbaiki jalan tersebut. Karena kerusakan itu sudah lama dan sudah disampaikan sejak setahun lalu,” kata Tina.

Aspirasi lain yang juga menjadi prioritas adalah permintaan agar formasi tenaga honorer dapat terakomodir dengan baik, lalu permintaan kepada Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional V Sumsel untuk segera merealisasi perbaikan/penggantian box culvert di Komplek Tiga Gajah Indah Kelurahan Sukajadi Kecamatan Baturaja Timur.

Disini warga juga minta pembangunan jalan penghubung provinsi - kabupaten sepanjang 420 meter di Desa Markisa Kecamatan Lubuk Batang.

Minta bronjong/talud dan siring serta normalisasi sungai, pelebaran jalan di beberapa lokasi seperti di Kecamatan Pengandonan tepatnya di Desa Hujan Mas, Desa Tanjungan, Desa Tanjung Sari, Desa Gunung Liwat. Lalu di Kecamatan Lengkiti tepatnya di Desa Waihening Tanjung Lengkayap, dan Desa Bandar Jaya, kemudian di Kecamatan Peninjauan meliputi  Desa Karang Dapo, dan Desa Kedondong.

“Yang di Desa Kedondong itu longsornya sudah merusak tujuh rumah warga sehingga butuh segera ditindaklanjuti,” jelas Tina.

Aspirasi prioritas lainnya adalah pembangunan Kantor Unit Pelaksana Teknis Badan (UPTB) OKU 2 di Kecamatan Peninjauan, yang saat ini sudah ada lahan tanah hibah dari masyarakat.

Warga juga minta Pemprov Sumsel dapat membantu menaikkan harga hasil bumi seperti kopi, karet, sawit, damar, dan menurunkan harga kebutuhan pokok karena penghasilan masyarakat saat ini sangat minim.

“Ada juga permintaan ke dinas terkait untuk memberikan pupuk bersubsidi kepada kelompok tani dan warga juga minta anakan hewan ternak, bibit ikan, serta bibit unggul lainnya,” kata Tina.

Di bidang kesehatan, warga berharap Pemprov Sumsel dapat merehab gedung rawat inap Puskesmas Lengkiti yang saat ini tidak layak lagi untuk menampung pasien dari 22 desa di sekitarnya.

Aspirasi prioritas di bidang sosial budaya, warga OKU minta kepada Dinas Sosial Sumsel agar mendata warga untuk bantuan sosial sesuai dengan peruntukannya. Pada kesempatan ini Tina Malinda menambahkan, selama masa reses, rombongan Dapil V didampingi pihak Kapolsek dan Dandim setempat.

Tujuannya adalah dalam rangka melakukan kegiatan sambang Kamtibmas berkaitan dengan Harkamtibmas yang sangat memerlukan partisipasi aktif masyarakat guna tercapainya iklim kondusif, nyaman, dan tentram dalam kehidupan masyarakat di Kabupaten OKU.

Terhadap semua aspirasi yang berhasil diserap, Tina menegaskan, semua akan menjadi kajian dan pertimbangan khusus bagi DPRD Sumsel Dapil V.

Sejalan dengan itu, menurut Tina, pihak Dapil V DPRD Sumsel menyarankan kepada Pemprov Sumsel, kiranya hasil kunjungan kegiatan reses anggota DPRD Sumsel dari setiap daerah pemilihan, dapat dijadikan perhatian dan sebagai bahan pertimbangan secara prioritas bagi penyusunan kebijakan pembangunan Provinsi Sumatera Selatan ke depan. (del/adv)

Sumber: