3 Makanan Khas Palembang yang Mulai Punah, Apa Saja!

PALEMBANG, PALPOS.ID - Di setiap Kota di Indonesia pasti mempunyai kuliner atau makanan yang khas, dan selalu digemari dari masa ke masa.

Seperti di Kota Palembang yang mempunyai kuliner khas yang digemari dan terkenal sampai ke daerah atau provinsi lain. Bahkan sampai ke mancanegara. 

Siapa yang tidak mengenal pempek yang merupakan kuliner atau makanan khas Palembang, dan digemari dari orangtua sampai ke anak muda.

Kemudian berbagai jenis pindang. Mulai dari pindang tulang sampai ke pindang burung. Sate manis khas Kota Palembang, nasi minyak dan beragam kuliner Kota Palembang baik dari hasil asimilasi budaya daerah lain maupun hasil dari masyarakat setempat.

BACA JUGA:13 Manfaat Lidah Buaya, Salah Satunya untuk Mengatasi Penuaan Dini

BACA JUGA:4 Tempat Nongkrong Paling Hits di Prabumulih, Ini Lokasinya

Namun tahukah anda ada 3 jenis makanan yang perlahan mulai punah. Bahkan generasi muda Kota Palembang sendiri tidak mengenalnya.

Inilah 3 makanan yang mulai jarang dibuat atau dijual di Palembang, antara lain:

1. Telur (Telok) Ukan

Makanan tradisional yang terbuat dari telur dan santan. Makanan ini sangat unik karena masih berbentuk telur dan kulit telornya masih utuh. Rasa Telok Ukan unik dan lembut. 

Tidak benar-benar bau, tetapi cukup nyaman untuk disantap dengan ketan. Meskipun wadahnya berasal dari cangkang telur bebek, isinya bukan hanya telur. 

BACA JUGA:Ini Update Harga BBM dari Aceh hingga Papua, Termasuk Harga BBM Milik Swasta

BACA JUGA:3 BBM Kualitas Rendah Dihapus, Pemerintah Perketat Pakai Aplikasi Mypertamina

Telok Ukan semacam kue olahan telur, layaknya kue srikaya, namun dengan rasa yang berbeda. 

Sumber: