Lato-Lato Marak, Kadisdik Lubuklinggau Himbau Ini Ke Orang Tua dan Guru
Guru dan Kepala Sekolah juga dihimbau untuk memperhatikan siswanya agar tidak bermain Lato-Lato dilingkungan sekolah.-Foto : Yati-PALPOS.ID
LUBUKLINGGAU, PALPOS.ID.- Permainan lato-lato yang tengah marak atau viral belakangan ini menjadi perhatian Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Pasalnya Lato-Lato yang disukai hampir semua usia, mulai anak-anak sampai dewasa. Namun ternyata Lato-Lato ini memiliki banyak dampak negatif juga bagi anak-anak.
Pertama, bila tidak hati-hati Permainan Lato-Lato ini bisa membahayakan anak yang memainkannya. Kedua Lato-Lato juga bila dimainkan dalam waktu bersamaan oleh banyak anak juga menimbulkan suara gadu.
Beberapa orang tua justru tidak mempersoalkan dan memikirkan ancaman bahaya untuk anak yang memainkan Lato-Lato. Apa lagi Permainan Lato-Lato memang lagi booming.
Namun ada juga orang tua yang tidak mengizinkan anaknya bermain lato-lato dengan banyak pertimbangan. Mulai dari ancaman bahaya dan nilai manfaat dan ekonomis Permainan lato-lato.
Untuk itu Kadisdik Kota Lubuklinggau, Dian Candra, menghimbau kepada orang tua agar tidak membiarkan anak-anaknya untuk membawa Permainan Lato-Lato ke sekolah. 'Semua Permainan termasuk Lato-Lato tidak boleh dibawa ke sekolah,' ujarnya
Guru dan Kepala Sekolah juga dihimbau untuk memperhatikan siswanya agar tidak bermain Lato-Lato dilingkungan sekolah. 'Sebenarnya guru pasti tidak memperbolehkan siswanya membawa mainan ke sekolah termasuk juga Lato-Lato,' ujar Dian.
Kendati demikian, dikatakan Dian, perlu diingatkan kembali agar guru dan kepala sekolah memperhatikan muridnya, jangan sampai kecolongan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: