Final Sepakbola SEA Games 2023, Warganet Thailand Malu Timnasnya 'Adu Tinju'

Final Sepakbola SEA Games 2023, Warganet Thailand Malu Timnasnya 'Adu Tinju'

Caption Poto : Warganet Thailand Malu Timnasnya 'Adu Tinju' di Final Sepakbola Putra SEA Games 2023-tangkapan layar- / Disway.id--

JAKARTA, PALPOS.ID - Kekalahan Tim Gajah Perang Thailand saat melawan Skuad Garuda Muda dengan skor telak 5-2 dalam perpanjangan waktu, final sepakbola SEA Games 2023, Kamboja di Olympic Stadium, Phnom Penh, Selasa malam, 16 Mei 2023, membuat suporter Thailand merasa malu.

Suporter Thailand merasa keributan yang terjadi saat pertandingan berlangsung diprovokasi oleh tim staff pelatih dan pemain cadangan Thailand.

Thailand gagal memperpanjang rekor juara cabang sepak bola SEA Games untuk 17 kali, setelah ditaklukan Indonesia dalam partai final dalam edişi SEA Games 32 Kamboja.

BACA JUGA:JK Prihatin Dari 10 Orang Terkaya di Indonesia Hanya Satu yang Muslim, Ini Sosoknya...

Sementara Indonesia U22 sukses medali emas pertama mereka sejak SEA Games edisi 1991 atau 32 tahun silam,  juga sekaligus menjadi emas ketiga bagi Indonesia di cabang sepak bola SEA Games.

Dilansir akun Facebook Fererasi Sepakbola Thailand, @Changsuek dalam kolom komentar suporter Thailand meluapkan rasa kekecawaanya setelah tim Gajah Perang gagal merebut medali emas SEA Games.

Bahkan beberapa diantaranya merasa malu dań menyalahkan staf pelatih dan pemain lantaran tidak bisa mengontrol emosi dan memalukan bagi Gajah Perang Thailand.

BACA JUGA:Doa Agar Anak Lancar Bicara dan Percaya Diri

“Tim Staf, kalian harus mempertimbangkannya diri kalian sendiri. Mengecewakan dań memalukan,” komentar Sirinarong Jumpahom, salah satu suporter.

“Allah-alih saf pelatih berhenti dan menarik anak-anak kita keluar. Kembali untuk mencampurkan mereka dengan mesin tinju mereka sampai mereka berdarah.Kamu sudah dewasa, ada yang level dokter, terlalu kedewasaan itu tidak ada. Pakaian ini melakukan dan melakukan selama bertahun-tahun yang dimilikitim sepakbola Thailand, bagaimana ini bisa terjadi,” tulis Tawatchai Suwannasarn.

Sementara komentar suporter Thailand, anyway Udomyingsub mengatakan, Saya mengerti bahwa sepakbola telah menang dan kalah. 

BACA JUGA:Ini Alasan Ayah Mahalini Izinkan Anaknya Ikut Rizky Febian dan Jadi Mualaf

Pemain bisa membuat kesalahan, tapi ap yang tidak bisa kita maafkan adalah Tim staf. Mereka tidak bisa mengendalikan diri mereka sendiri. 

Tidak dapat dipercaya. Ini baru Tim nasional, aku membiarkan ini terjadi menjadi pertandingan memalukan lainnya. Tim ini sangat buruk.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: