Sejarah dan Asal Usul Terbentuknya Kota Palopo, Calon Ibukota Provinsi Luwu Raya

Sejarah dan Asal Usul Terbentuknya Kota Palopo, Calon Ibukota Provinsi Luwu Raya

Kegagalan Pemekaran Provinsi Luwu Raya: Analisis Mendalam dan Prospek Pemekaran Wilayah di Sulsel.-Palpos.id-Foto : Tangkapan layar Youtube @Munkar

PALEMBANG, PALPOS.ID  - Berikut sejarah dan asal usul terbentuknya Kota Palopo di Sulawesi Selatan.

Kota Palopo ini disebut dalam wacana calon ibukota Provinsi Luwu Raya yang memisahkan diri dari Sulawesi Selatan.

Selain Kota Palopo, ada 3 kabupaten yang bergabung dalam Provinsi Luwu Raya tersebut.

BACA JUGA:TERBARU! Calon Provinsi Luwu Raya, Berikut Fakta Kota Palopo sebagai Ibukota Provinsi

Ke-3 kabupaten tersebut meliputi : Luwu  Utara, Luwu Timur, dan Luwu Tengah. 

Kota Palopo sendiri memiliki sejarah yang panjang.

Sebelumnya berstatus kota administratif sejak 1986 dan  bagian dari Kabupaten Luwu.

BACA JUGA:Wacana Pemekaran Provinsi Sulawesi Selatan Jadi Provinsi Luwu Raya dan Bugis Timur

Palopo resmi menjadi kota pada tahun 2002 berdasar Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2002 tanggal 10 April 2002.

Dulunya Palopo  bernama Ware yang dikenal dalam Epik La Galigo. 

Nama Palopo diperkirakan mulai digunakan sejak tahun 1604.

BACA JUGA:Papua Miliki 6 Provinsi, Berikut Profil dan Potensi 4 Provinsi Baru Hasil Pemekaran

Penggunakan nama Palopo tersebut diyakini bersamaan dengan pembangunan Masjid Jamik Tua. 

Kata Palopo diambil dari kata bahasa Bugis-Luwu. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: