Cegah Karhutbulah, Ini Yang dilakukan BPBD Muba

SEKAYU ,PAlPOS .ID- Badan Penanggulangan Bencana Daerah menggelar Sosialisasi Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Hutan Kebun dan Lahan .

"Sosialisasi Karhutbulah kita lakukan menindaklanjuti, dalam beberapa hari terakhir di Kecamatan Sungai Keruh ada terpantau beberapa titik api," jelas Kepala BPBD Muba H Pathi Riduan SE ATD MM.

Lanjut Pathi kegiatan tersebut dilaksanakan Forkominda, bersama pihak Kecamatan Sungai Keruh, melalui Polsek dan Koramil setempat serta Manggala Agni.

BACA JUGA:Gempar, Kejari Jemput Paksa 3 Komisionir Bawaslu Ogan Ilir

" Ada 300 orang masyarakat berkumpul yang terdiri dari, kades 10 orang, sekdes 10 orang, Kadus 67 orang, Ketua RT 200 orang, Masyarakat Peduli Api diwakili 5 orang, serta perusahaan." Kat Pathi

Kemudian,Pathi menyampaikan perkembangan terkini Kecamatan Sungai Keruh bahwa terjadi peningkatan Titik Api.

" Kita meminta seluruh eleman Pemdes, masyarakat dan perusahaan untuk tidak melakukan pembakaran lahan dan hutan," harapnya.

BACA JUGA:Tak Gunakan Helm dan Sabuk Pengaman Mendominasi Pelanggaran Tilang Elektronik

Pathi pun berikan himbauan untuk membentuk posko di tingkat desa atau dusun guna memantau bila terjadi kebakaran lahan dan hutan.

"Posko pemantauan ini penting supaya apabila terjadi karhutbulah bisa cepat diketahui dan ditanggulangi," ungkapnya

Ia pun mengingatkan bahwa Aparat Penegak Hukum juga akan mengambil tindakan tegas terhadap pelanggaran yang dilakukan khususnya pembakaran lahan dan hutan ujarnya mengingatkan.

BACA JUGA:Masih Bandel ! Truk Trailer Masih Angkut Batubara Ilegal, Ini Akibatnya

Sementara itu Pj Bupati Musi Banyuasin H Apriyadi Mengingatkan seluruh Camat tidak boleh meninggalkan tempat tanpa seijin Pimpinan.
 
Segera Melakukan sosialisasi secara berjenjang sampai  Kepala desa dan Lurah untuk menghimbau seluruh warganya untuk mengingatkan kembali jangan membuka lahan kebun dengan cara membakar.

 " Jangan sampai terulang kejadian kebakaran lahan dan perkebunan di Musi Banyuasin seperti waktu yang lewat, ayo kita bersama menjaga daerah kita  zero asap,"harapnya.

Namun, bagi warga atau yang kedapatan membakar lahan dan kebun dengan cara membakar akan mendapatkan sanksi yang tegas sesuai aturan yang berlaku nantinya.
 
" Untuk itu ayo kita jaga Wilayah muba bersama jangan membuka laga dengan cara membakar, " pungkasnya.*

Sumber: