4 Bupati Sepakat Dukung Pembentukan Daerah Otonomi Baru Provinsi Madura Pemekaran Provinsi Jawa Timur

4 Bupati Sepakat Dukung Pembentukan Daerah Otonomi Baru Provinsi Madura Pemekaran Provinsi Jawa Timur

Ternyata 4 bupati sepakat dukung Usulan pembentukan provinsi daerah otonomi baru Provinsi Madura pemekaran Provinsi Jawa Timur.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

‘’Kalau nanti sudah memenuhi syarat, tinggal dibawa ke DPRD Jawa Timur. Saya kira tidak sulit asal syaratnya terpenuhi,” tegas Mahfud MD.

Diberitakan Palpos.id sebelumnya, karena penduduknya yang padat maka diusulkan untuk pemekaran Provinsi di Pulau Jawa.

BACA JUGA:Usung Konsep Megapolitan Jabodetabekjur, 4 Kabupaten Pisah dari Provinsi Jawa Barat Bakal Gabung Jakarta

BACA JUGA:2 Kelompok Perjuangkan Daerah Otonomi Baru Kota Cipanas Pemekaran Kabupaten Cianjur Provinsi Jawa Barat

Bahkan, sekitar 9 provinsi daerah otonomi baru di Pulau Jawa itu diusulkan untuk memperkecil rentang kendali pelayanan, serta pemerataan pembangunan tersebut.

Dari 9 provinsi baru itu, diantaranya wacana bentuk 3 provinsi daerah otonomi baru pemekaran Provinsi Jawa Timur atau Jatim.

Dan dari usulan pembentukan provinsi baru di Jatim itu, termasuk Madura nantinya akan menjadi provinsi sendiri jika berhasil memisahkan diri.

Akan tetapi, semua usulan pemekaran provinsi di Pulau Jawa itu hingga kini masih sebatas wacana. 

BACA JUGA:Pemekaran Cianjur Provinsi Jawa Barat, Kota Cipanas Siap ‘Berpisah’ dari Cianjur..

BACA JUGA:4 Kecamatan Paling Dingin di Kabupaten Cianjur Provinsi Jawa Barat, Adakah Calon Kota Cipanas?

Sebab moratorium daerah otonomi baru atau DOB sendiri belum dicabut Pemerintah Pusat sampai saat ini.

Selain itu, belum ada persiapan termasuk persyaratan yang dipenuhi.

Termasuk juga belum ada pembentukan presidium pembentukan provinsi baru.

Inilah wacana atau usulan pembentukan 3 provinsi daerah otonomi baru pemekaran Provinsi Jawa Timur atau Jatim.

BACA JUGA:Bingung Cari Tempat Liburan Sekolah, Ini 3 Wisata Instagrambale di Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: