Kampung yang Paling Terisolir di Dunia dan Tidak Ada Dalam Peta, Ini Permintaan Warganya

Kampung yang Paling Terisolir di Dunia dan Tidak Ada Dalam Peta, Ini Permintaan Warganya

Ilustrasi Kampung Digi merupakan desa paling terisolasi di dunia yang ditemukan di pedalaman Papua--

PAPUA, PALPOS.ID -   Kampung Digi yang terisolir di dunia terletak di wilayah pedalaman Papua.

Kampung Digi, yang telah lama hidup terpisah dari peradaban modern berharap agar kehadiran mereka diakui secara resmi oleh pemerintah.

Tujuannya sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas hidup dan akses terhadap layanan dan fasilitas yang lebih baik.

BACA JUGA:Kampung Paling Terisolir di Dunia Ditemukan di Papua, Warganya Tidak Tahu Masuk Wilayah Indonesia

Kampung Digi berlokasi di daerah yang sangat terpencil di Papua, yang hanya dapat diakses melalui perjalanan yang berat melalui hutan lebat dan sungai yang ganas

Kondisi geografis ini telah menjadikan kampung ini terisolasi dari dunia luar, dengan akses terbatas terhadap layanan kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur dasar. 

Namun, keunikan dan keaslian kehidupan di kampung ini telah menjadi daya tarik bagi beberapa peneliti dan pelancong yang ingin memahami dan menghargai kehidupan masyarakat adat palpos.disway.id/listtag/2844/papua">Papua.

BACA JUGA:Fakta Unik Kampung Paling Terisolir di Dunia, 71 Tahun Merasa tak Punya Negara

Warga Kampung Digi berharap mendapatkan dukungan dari beberapa kelompok masyarakat  telah menyaksikan kondisi hidup di kampung ini. 

Mereka berpendapat bahwa pemerintah harus memberikan perhatian khusus kepada kampung-kampung terpencil seperti Kampung Digi untuk meningkatkan akses terhadap layanan dasar dan memastikan hak asasi manusia terpenuhi.

Salah satu masalah utama yang dihadapi oleh warga Kampung Digi adalah akses terbatas terhadap layanan kesehatan

BACA JUGA:Jarang yang Tahu! Desa Bintuni Terkaya di Indonesia, Jawa dan Sumatera Minggir

Ketika ada warga yang sakit atau mengalami kecelakaan, mereka harus menempuh perjalanan yang berbahaya untuk mencapai fasilitas kesehatan terdekat. 

Bantuan medis sering kali lambat tiba di kampung karena kendala geografis dan infrastruktur yang minim.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: