Kisah Orang Samin di Pedalaman Hutan Blora, Calon Provinsi Jatara Pemekaran Jawa Tengah, Hidup Sederhana yang

Mereka masih menjalankan tradisi lisan turun-temurun yang mengatur berbagai aspek kehidupan, termasuk cara bertani, berinteraksi dengan alam, dan berhubungan dengan sesama.

Salah satu hal yang membedakan orang Samin adalah cara mereka berinteraksi dengan alam. 

Mereka hidup dalam harmoni dengan alam sekitar dan tidak melakukan kerusakan yang tidak perlu. Mereka menghormati pohon-pohon tua dan menjaga keseimbangan ekosistem.

Orang Samin juga dikenal sebagai petani yang handal. 

Mereka menerapkan metode bertani tradisional yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. 

Mereka tidak menggunakan pestisida kimia atau pupuk sintetis, tetapi tetap mampu menghasilkan hasil pertanian yang baik.

Salah satu hal yang membuat komunitas orang Samin begitu kuat adalah rasa kebersamaan yang tinggi.

Mereka hidup dalam kampung yang relatif kecil dan saling membantu dalam pekerjaan pertanian dan kehidupan sehari-hari. 

Gotong royong adalah bagian penting dari kehidupan mereka.

Di samping itu, orang Samin juga menjunjung tinggi keadilan sosial.

Mereka menolak keras segala bentuk diskriminasi dan memegang prinsip kesetaraan di antara semua anggota masyarakat. 

Konflik jarang terjadi di antara mereka, dan jika ada perselisihan, mereka mencoba menyelesaikannya melalui musyawarah.

Meskipun mereka telah berhasil mempertahankan gaya hidup mereka selama ini, komunitas orang Samin tidak sepenuhnya terlindungi dari pengaruh modernisasi. 

Teknologi, media sosial, dan pengaruh dari luar mulai merambah ke desa mereka.

Penting untuk mencatat bahwa orang Samin bukanlah masyarakat yang anti-perubahan. 

Sumber: