Menyelusuri Kekayaan Budaya dan Alam Provinsi Bengkulu Lebih dari Angka dan Statistik

Menyelusuri Kekayaan Budaya dan Alam Provinsi Bengkulu Lebih dari Angka dan Statistik

Menyelusuri Kekayaan Budaya dan Alam Provinsi Bengkulu Lebih dari Angka dan Statistik.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

 

Perjuangan untuk membentuk Kabupaten Talo Alas Maras bukanlah hal baru. Sudah sejak tahun 2013, sejumlah tokoh masyarakat, politisi, dan pejabat berkumpul dalam sebuah Presidium Pembentukan Kabupaten Talo Alas Maras.

 

Salah satu anggota presidium, Onzaidi, yang saat ini menjabat sebagai Kepala Desa Padang Kelapo di Kecamatan Semidang Alas Maras, memberikan gambaran tentang sejarah perjuangan ini.

 

Menurut Onzaidi, presidium ini mulai terbentuk pada tahun 2013 dengan melibatkan 20 anggota, termasuk dirinya dan penggagas lainnya, Dirhanjoyo. 

 

Namun, proses ini terhenti karena kekurangan dukungan finansial dari Pemerintah Kabupaten Seluma. Meskipun terhenti, semangat untuk memperjuangkan pembentukan Kabupaten Talo Alas Maras tetap berkobar dalam diri anggota presidium dan masyarakat setempat.

 

Dukungan Kuat dari Masyarakat dan Kepala Desa

 

Onzaidi tidak ragu menyatakan bahwa hampir seluruh kepala desa di wilayah Kecamatan Talo mendukung ide pembentukan kabupaten baru. 

 

"Keinginan besar masyarakat membentuk kabupaten baru di Bengkulu karena ingin mengejar ketertinggalan pembangunan," tegasnya. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: