Dinamika Ekonomi Kalimantan Selatan: Pertanian, Industri, Pertambangan, dan Keuangan

Dinamika Ekonomi Kalimantan Selatan: Pertanian, Industri, Pertambangan, dan Keuangan

Dinamika Ekonomi Kalimantan Selatan: Pertanian, Industri, Pertambangan, dan Keuangan.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

KALIMANTAN SELATAN, PALPOS.ID - Dinamika Ekonomi Kalimantan Selatan: Pertanian, Industri, Pertambangan, dan Keuangan.

Kalimantan Selatan atau Kalsel sebagai salah satu provinsi di Indonesia, memiliki ekonomi yang berkembang pesat dengan sektor pertanian, industri, pertambangan, dan keuangan sebagai pilar utama. 

Kali ini kita akan menjelajahi detail dari masing-masing sektor tersebut, melihat dampaknya terhadap tenaga kerja, hasil produksi, serta kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.

1. Sektor Pertanian: Tulang Punggung Perekonomian Kalsel

Pada Februari 2012, sektor pertanian mendominasi penyerapan tenaga kerja di Kalimantan Selatan, mencapai 38,20%. 

BACA JUGA:Menggali Potensi Pertanian Kalimantan Selatan: Menyongsong Kesejahteraan Petani dan Peluang Investasi

BACA JUGA:Proses Pemekaran dan Tantangan Menuju Daerah Otonomi Baru: Kabupaten Tanah Kambatang Lima Kalimantan Selatan

Padi, jagung, ubi kayu, dan ubi jalar menjadi hasil utama pertanian, sementara buah-buahan seperti jeruk, pepaya, dan pisang juga ikut berkontribusi.

2. Sektor Industri: Pertumbuhan Manufaktur yang Pesat

Industri di Kalimantan Selatan, terutama manufaktur mikro dan kecil, mengalami peningkatan signifikan hingga tahun 2010.

Jumlah unit usaha mencapai 60.432 unit, menunjukkan pertumbuhan sebesar 10,92% dibandingkan tahun sebelumnya.

3. Sektor Pertambangan: Potensi Batu Bara dan Sumber Daya Alam

Pertambangan di Kalimantan Selatan didominasi oleh batu bara, sementara minyak bumi, emas, intan, dan marmer juga menjadi bagian penting dari sektor ini.

BACA JUGA:Rencana Pemekaran Wilayah Kalimantan Selatan: Menggali Potensi dan Tantangan Menuju Masa Depan Lebih Cerah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: