Pemekaran Wilayah Jawa Tengah: Kabupaten Sragen Wilayah Otonomi Baru Daerah Istimewa Surakarta

Pemekaran Wilayah Jawa Tengah: Kabupaten Sragen Wilayah Otonomi Baru Daerah Istimewa Surakarta

Pemekaran Wilayah Jawa Tengah: Kabupaten Sragen Wilayah Otonomi Baru Daerah Istimewa Surakarta.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

JAWA TENGAH, PALPOS.ID - Pemekaran Wilayah Jawa Tengah: Kabupaten Sragen Wilayah Otonomi Baru Daerah Istimewa Surakarta.

Kabupaten Sragen: Permata Tersembunyi Jawa Tengah yang Menggoda Wisatawan

Dikenal sebagai "Bumi Sukowati," Kabupaten Sragen, sebuah wilayah yang berada di Provinsi Jawa Tengah, Indonesia, menyimpan sejumlah cerita menarik serta destinasi wisata yang menakjubkan. 

Terletak sekitar 30 kilometer di sebelah timur Kota Surakarta, Kabupaten Sragen memiliki sejarah yang kaya serta keindahan alam yang memikat.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Tengah: Destinasi Wisata Solo Ibukota Otonomi Baru Daerah Istimewa Surakarta

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Tengah: Solo Calon Ibukota Otonomi Baru Provinsi Daerah Istimewa Surakarta

Latar Belakang Sejarah dan Geografis

Julukan "Bumi Sukowati" merujuk pada masa kejayaan Kerajaan Surakarta. 

Nama "Sragen" sendiri diambil dari pusat pemerintahan kabupaten ini, yang terletak di Sragen. 

Secara geografis, wilayah Sragen terletak di lembah daerah aliran Sungai Bengawan Solo yang mengalir ke arah timur.

Hari Jadi Kabupaten Sragen ditetapkan pada tanggal 27 Mei 1746, yang menandai perlawanan pertama Pangeran Mangkubumi, yang kemudian menjadi Sri Sultan Hamengku Buwono I, terhadap penjajah Belanda.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Tengah: Menggali Potensi Daerah Otonomi Baru Daerah Istimewa Surakarta

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Tengah Menuju Daerah Istimewa Surakarta: Menatap Masa Depan Otonomi Baru 

Dengan jumlah penduduk sekitar 890.518 jiwa pada tahun 2019, Sragen menjadi tempat yang hidup dan penuh dengan sejarah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: