SPBUN PTPN I (Supporting Co) Terbentuk, PKB SPPN VII Berlaku sampai Akhir Periode

SPBUN PTPN I (Supporting Co) Terbentuk, PKB SPPN VII Berlaku sampai Akhir Periode

Pembentukan Serikat Pekerja Perkebunan Nusantara (SPBUN) PTPN I dideklarasikan-Foto: Oma Ina-

BANDAR LAMPUNG, PALPOS.ID - Pasca pembentukan Subholding Supporting Co dengan PTPN I sebagai surviving entity dan menggabungkan sembilan PTPN pada 1 Desember 2023, struktur organisasi pekerja ikut berubah.

Perubahan menyesuaikan dengan restrukturisasi organisasi manajemen yang menyatukan PTPN yang tergabung menjadi satu entitas sehingga Serikat Pekerja di masing-masing Sub Holding juga mengalami sentralisasi dengan satu wadah.

“Melalui Munas (Musyawarah Nasional) yang dilakukan di Yogyakarta dari 24—26 April 2024 lalu, telah dideklarasikan organisasi pekerja dengan nama Serikat Pekerja Perkebunan Nusantara (SPBUN) PTPN I atau dikenal dengan SPBUN Supporting Co.  Perkebunan (FSPBUN) I. Dengan demikian, wadah lama yang semula berada di masing-masing PTPN  bergabung membentuk SPBUN PTPN I, termasuk SPPN VII. Organisasi yang lama masih diakui eksistensinya dengan berubah status menjadi SPBUN Tingkat Regional.  SPBUN Tingkat Regional tetap memiliki kewenangan mengatur rumah tangga di masing-masing organisasi SPBUN eks PTPN dan melakukan hubungan industrial dengan Board of Regional Management (BRM).  Beberapa kesepatan dan perjanjian yang telah dibuat sebelum penggabungan,  seperti PKB periode 2024—2025 masih tetap berlaku.”

BACA JUGA:Kebun Cinta Manis Siap Pasok Tebu Berkualitas

BACA JUGA:FKPPIB: “Pilih Kepala Daerah yang Peduli BUMN!”

Pernyataan itu disampaikan Ketua Umum SPPN VII Sasmika Dwi Suryanto saat membuka rapat sosialisasi perubahan organisasi serikat pekerja seiring perubahan struktur manajemen di PTPN Group, di Kantor Regional 7, Bandar Lampung, Selasa (7/5/24).

Sosialisasi dihadiri para penasihat, pengurus pusat, dan para pengurus cabang dari wilayah Lampung, Sumsel, dan Bengkulu.

“Pada awalnya kita ingin dan sudah sepakat membesarkan FSPBUN yang sekarang menjadi Konfederasi dan di masing-masing Sub Holding ada Federasi.  Namun, dinamika yang berkembang kemudian disepakati bahwa di Sub Holding dibentuk SPBUN.  Kita berharap siapa tahu nantinya SPBUN ini menjadi embrio untuk terbentuknya Federasi dai Sub Holding”, tambahnya.

BACA JUGA:Balai Karantina Kawal Ekspor Kopi Sumatera Selatan ke Tiongkok dan Cambodia: Dukung Ekonomi Indonesia

BACA JUGA:Hiswana Migas dan Pertamina Patra Niaga Ajak Insan Pers di Kota Lubuklinggau untuk Bukber

Sasmika memaparkan materi didampingi Sekjen SPPN VII Yohanes Siagian dan Bendahara Umum Agus Saepul Bahri.

Sasmika mengatakan, dia bersama empat utusan dari SPPN VII diundang untuk mengikuti Munas di Yogyakarta selama tiga hari membahas dan menyampaikan masukan terkait dengan pembentukan organisasi pekerja pasca penggabungan entitas manajemen.

“Kami diminta mengirim lima utusan dari SPPN VII untuk mengikuti Munas di Yogya. Agenda intinya adalah pembentukan Serikat Pekerja tingkat Subholding Supporting Co seiring aksi korporasi yang merestrukturisasi organisasi menjadi sentralistik. Alhamdulillah sudah terbentuk, pengurusnya terpilih, sekaligus deklarasi. Kita juga bersyukur bisa menempatkan satu kader kita, yakni Pak Yo (Yohanes Siagian, Sekjen SPPN VII) duduk sebagai Sekjens di SPBUN PTPN I dan juga rekan-rekan lainnya di jajaran Pengurus Harian dan juga di Pengurus Pleno,” kata Sasmika.

BACA JUGA:PT Servo Lintas Raya dan PT Swarnadwipa Dermaga Jaya Bagikan 7030 Paket Sembako Jelang Lebaran

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: