Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Menyingkap Kaya Budaya Calon Kabupaten Otonomi Baru

Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Menyingkap Kaya Budaya Calon Kabupaten Otonomi Baru

Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Menyingkap Kaya Budaya Calon Kabupaten Otonomi Baru.-Palpos.id-foto : tangkapan layar ig-

Pengembangan Pariwisata: Wilayah-wilayah baru yang memiliki potensi wisata alam dan budaya dapat lebih mudah dikembangkan dan dipromosikan. 

Dengan demikian, pariwisata dapat menjadi sumber pendapatan penting bagi masyarakat setempat.

Pelestarian Budaya: Dengan pemekaran wilayah, upaya pelestarian budaya lokal dapat lebih fokus dan terstruktur. 

Masyarakat dapat lebih mudah menjaga dan mengembangkan warisan budaya mereka.

Dengan pemekaran wilayah yang direncanakan ini, Sulawesi Selatan siap menyongsong masa depan yang lebih cerah. 

Proses ini bukan hanya tentang pembagian wilayah, tetapi juga tentang upaya bersama untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan melestarikan kekayaan budaya yang ada. 

Mari kita dukung pemekaran wilayah Sulawesi Selatan dan bersama-sama menyaksikan perubahan positif yang akan terjadi.

Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Batas Wilayah Kabupaten Bone Calon Ibukota Provinsi Bugis Timur.

Proses pemekaran wilayah Provinsi Sulawesi Selatan terus mendapatkan perhatian serius meskipun moratorium Daerah Otonomi Baru (DOB) belum dicabut oleh Pemerintah Pusat. 

Pemekaran ini dianggap layak mengingat luas wilayah daratan Provinsi Sulawesi Selatan yang mencapai 46.717 kilometer persegi dan jumlah penduduk yang melebihi 9 juta jiwa. 

Dalam konteks ini, Kabupaten Bone menjadi sorotan sebagai calon ibu kota Provinsi Bugis Timur yang diusulkan.

Batas Wilayah Kabupaten Bone

Kabupaten Bone memiliki batas-batas wilayah sebagai berikut:

Sebelah Utara: Berbatasan dengan Kabupaten Wajo dan Kabupaten Soppeng.

Sebelah Timur: Berbatasan dengan Teluk Bone.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: