Kemenkumham Sumsel Gelar Rapat Evaluasi Hasil Pemeriksaan Substantif Kopi Robusta Lahat

BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel Fasilitasi Pendaftaran Kekayaan Intelektual di Kadin Sumsel Expo 2024

Terutama untuk memenuhi permintaan pasar Eropa yang menginginkan biji kopi/green bean dengan bentuk yang bagus.

"Seluruh proses mulai dari penanaman, pengolahan, alat yang digunakan, keanggotaan, kelompok tani, gabungan kelompok tani, luas wilayah, dan informasi tentang kopi Lahat secara mendetail harus tertera dalam dokumen deskripsi," lanjut Idris.

Hanya kopi yang pengelolaannya sudah sesuai standar produksi serta memiliki mutu yang baik berdasarkan acuan SNI (mutu I dan II) yang boleh disematkan label IG.

BACA JUGA: Inspektur Wilayah V Kunjungi UPT Kanwil Kemenkumham Sumsel, Ini Pesannya

BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel Beri Penghargaan pada 9 Satuan Kerja

Di dalam kemasan juga harus ada kode runutan agar dapat mengetahui dan menelusuri asal kopi tersebut."

Pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Lahat, Vivi Anggraini, menyampaikan bahwa karakteristik Kopi Lahat tidak terlalu pahit, memiliki khas coklat karamel, dan aroma kayu manis.

Kopi ini tumbuh di 13 Kecamatan pada ketinggian berkisar antara 100 hingga 1000 meter di atas permukaan laut (MDPL). Mayoritas petani juga menggunakan metode sambung cabang (stek) dalam menanam kopi.

BACA JUGA: Kanwil Kemenkumham Sumsel Ajak Seluruh UPT Sumsel Tingkatkan Akuntabilitas Kinerja Melalui Penyusunan SAKIP

BACA JUGA: Resmi, Sigit Setiawan Gantikan Filianto Akbar Sebagai Kadiv Keimigrasian Kemenkumham Sumsel

"IG ini sangat penting bagi Pemerintah Kabupaten Lahat," ujar Vivi. "Saya berharap seluruh anggota MPIG tetap solid dan kompak. Masa depan kopi Lahat tidak hanya ditentukan oleh keaktifan perorangan tetapi oleh seluruh anggota MPIG."

Dalam kesempatan terpisah, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sumatera Selatan, Dr. Ilham Djaya, mengapresiasi evaluasi hasil pemeriksaan substantif Kopi Robusta Lahat ini.

Dia berharap agar Kopi Robusta Lahat ini dapat segera memiliki sertifikat Indikasi Geografis. "Hal ini tentunya dapat memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan para petani kopi di Kabupaten Lahat," ujar Ilham.

BACA JUGA: Kanwil Kemenkumham Sumsel Masifkan Penyuluhan Hukum Tentang Bahaya Judi Online

Sumber: