Pemekaran Wilayah Sulawesi Utara: Lima Kabupaten/Kota Gabung Daerah Otonomi Baru Provinsi Bolmong Raya

Pemekaran Wilayah Sulawesi Utara: Lima Kabupaten/Kota Gabung Daerah Otonomi Baru Provinsi Bolmong Raya

Pemekaran Wilayah Sulawesi Utara: Lima Kabupaten/Kota Gabung Daerah Otonomi Baru Provinsi Bolmong Raya.-Palpos.id-Foto: youtube @RizkeyAndita

Adapun saat ini sudah ada 1 kota dan 4 kabupaten siap bergabung di Provinsi Luwu Raya tersebut.

Kota dimaksud yakni Kota Palopo sekaligus sebagai calon ibukota Provinsi baru Provinsi Luwu Raya.

Sedangkan 4 kabupaten bergabung, yakni Kabupaten Luwu Timur, Kabupaten Luwu Utara, Kabupaten Luwu, dan terakhir Kabupaten Luwu Tengah hasil pemekaran Kabupaten Luwu.

Jika terwujud, Provinsi Luwu Raya akan memiliki luas wilayah 17.695 kilometer persegi, atau hampir sama dengan luas wilayah Provinsi Sulawesi Barat atau Provinsi Sulbar.

7.Provinsi Muna Raya

Kemudian, ada wacana pembentukan Provinsi Muna Raya pemekaran wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara atau Provinsi Sultra.

Dikarena baru ada 2 kabupaten bergabung provinsi baru Provinsi Muna Raya, yaitu Kabupaten Muna dan Kabupaten Muna Barat, maka akan dilakukan pemekaran daerah.

Dimana, Kabupaten Muna akan melakukan pemekaran dengan membentuk 1 kota dan 3 kabupaten baru.

Yakni membentuk Kota Raha sekaligus sebagai calon ibukota Provinsi Muna Raya pemekaran Provinsi Sulawesi Tenggara nantinya.

Kemudian, 3 kabupaten DOB yakni Kabupaten Muna Timur, Kabupaten Muna Utara, dan Kabupaten Muna Selatan.

8.Provinsi Tana Toraja

Terakhir, usulan pembentukan Provinsi Tana Toraja pemekaran Provinsi Sulawesi Selatan atau Provinsi Sulsel.

Dimana ada 2 kota dan 4 kabupaten bakal bergabung dengan provinsi baru yakni Provinsi Tanah Toraja tersebut.

Yakni Kota Makale dan Kota Rantepau. Kemudian, Kabupaten Tana Toraja, Kabupaten Toraja Utara, Kabupaten Toraja Barat.

Serta satu kabupaten lagi dari Provinsi Sulawesi Barat yakti Kabupaten Massa. Sedangkan rencana ibukota Provinsi Tana Toraja berada di Kota Makale.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: