Intip Potensi Daerah Otonomi Baru Provinsi Sambas Raya: Pemekaran Wilayah Kalimantan Barat

Dengan populasi yang didominasi oleh etnis Tionghoa, Singkawang telah lama menjadi pusat perayaan Cap Go Meh, sebuah festival yang meriah dan menarik wisatawan dari berbagai daerah bahkan mancanegara. 

Tradisi dan ritual keagamaan yang diiringi dengan pawai budaya menjadikan Cap Go Meh sebagai atraksi utama yang memperkuat identitas budaya Singkawang.

Selain itu, Singkawang memiliki potensi besar dalam sektor pariwisata alam. 

Destinasi seperti Pantai Pasir Panjang, Gunung Poteng, dan Taman Burung Singkawang menawarkan keindahan alam yang luar biasa. 

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kalimantan Barat: Enam Keunikan Calon Provinsi Daerah Otonomi Baru Dengan Motto Akcaya

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kalimantan Barat: Fakta Menarik Tiga Calon Provinsi Daerah Otonomi Baru

Keberagaman destinasi wisata ini tidak hanya menjadi sumber pendapatan bagi daerah, tetapi juga memperkuat citra Singkawang sebagai kota yang ramah wisatawan dan kaya budaya.

Sektor perkebunan juga menjadi salah satu penopang ekonomi Singkawang, dengan kelapa sawit sebagai komoditas unggulan.

Kombinasi antara pariwisata, budaya, dan perkebunan memberikan potensi besar bagi Singkawang untuk berkembang lebih pesat, terutama jika menjadi bagian dari Provinsi Sambas Raya.

Kabupaten Bengkayang: Lumbung Pertanian dan Wisata Alam

Kabupaten Bengkayang memiliki kekayaan alam yang melimpah. Potensi dalam sektor pertanian dan perkebunan menjadi salah satu andalan ekonomi daerah ini. 

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kalimantan Barat: Tiga Calon Provinsi Daerah Otonomi Baru Penghasil Karet dan Kelapa Sawit

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kalimantan Barat: Calon Provinsi Daerah Otonomi Baru Berbatasan Malaysia dan Laut Jawa

Pertanian padi, karet, dan kelapa sawit mendominasi sektor ekonomi, memberikan penghidupan bagi sebagian besar penduduknya. 

Selain itu, sektor perikanan juga turut mendukung perekonomian daerah, dengan hasil laut yang melimpah.

Sumber: