Kemenkumham Sumsel Siapkan Lapas Lubuklinggau Raih WBK

Kemenkumham Sumsel Siapkan Lapas Lubuklinggau Raih WBK

--

Apakah komitmennya mau berubah? Maka dibuktikan dengan perubahan pola pikir dan budaya kerja, pemenuhan data dukung, hingga pemberian pelayanan terbaik kepada masyarakat,” papar Yulizar.

Penilaian terhadap pelayanan publik juga menjadi fokus utama. Yulizar menyebutkan pentingnya survei kepuasan masyarakat untuk menilai kualitas pelayanan yang diberikan.

BACA JUGA: Kanwil Kemenkumham Sumsel Mulai Lakukan Verifikasi Berkas CPNS

BACA JUGA: Kemenkumham Sumsel Bentuk Desa Sadar Hukum di Jakabaring

“Penilaian masyarakat terhadap pelayanan adalah hal yang sangat penting. Kita perlu parameter kepuasan pelayanan melalui survei yang diisi oleh masyarakat secara transparan. Pastikan bahwa masyarakat yang menjadi responden survei dapat dihubungi oleh tim penilai dan memberikan pesan serta kesan yang mereka terima ketika menerima pelayanan dari Lapas Lubuklinggau,” lanjutnya.

Lebih lanjut, Yulizar mengimbau agar Lapas Lubuklinggau berinovasi dalam pelayanan publik. Inovasi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif kepada masyarakat, mempermudah mereka dalam mengakses layanan.

“Kita perlu menciptakan inovasi pelayanan publik yang berdampak positif kepada masyarakat, sehingga mereka dapat dengan mudah mendapatkan layanan yang mereka butuhkan,” ujar Yulizar.

Sementara itu, Kepala Lapas Kelas IIA Lubuklinggau, Hamdi Hasibuan, menyambut baik pendampingan dan evaluasi yang dilakukan oleh Tim Kerja Pembangunan Zona Integritas.

BACA JUGA: Kemenkumham Sumsel Sampaikan Pentingnya Kekayaan Intelektual pada Masyarakat Lubuklinggau

BACA JUGA:Wujud Digitalisasi, Kemenkumham Sumsel Musnahkan 83 Ribu Arsip

Hamdi mengungkapkan rasa terima kasihnya atas perhatian dan bimbingan yang diberikan. “Kami sangat berterima kasih atas pendampingan yang telah dilakukan.

Ini sangat penting bagi kami untuk mengetahui kekurangan yang harus diperbaiki dan sebagai bahan evaluasi bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kami,” tutur Hamdi.

Dalam proses persiapan menuju predikat WBK, Lapas Lubuklinggau terus melakukan pembenahan dan perbaikan.

Tim Kerja Pembangunan Zona Integritas WBK/WBBM di Kemenkumham Sumsel melakukan berbagai kegiatan untuk memastikan semua aspek yang dinilai oleh Tim Penilai Nasional dapat terpenuhi dengan baik.

BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel Ikuti Webinar Series Pengembangan Karier PNS untuk Penguatan Kompetensi ASN

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: