Safari Jum’at, Kapolres Prabumulih: Masjid Tempat Ibadah, Bukan Untuk Kampanye Politik

Kami juga ingin masyarakat memahami bahwa menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas) adalah tanggung jawab bersama, terutama menjelang Pilkada," ujar AKBP Endro Aribowo.

Lebih lanjut, Kapolres menekankan pentingnya menjaga persatuan di tengah masyarakat, terlebih di masa-masa sensitif seperti menjelang Pilkada. 

BACA JUGA:Persaingan Seleksi CPNS di Kota Prabumulih 2024 Diprediksi Sangat Ketat, 1.460 Pendaftar Berebut 100 Formasi

BACA JUGA:Gencar Sosialisasi dan Pelayanan Gratis, Capaian Akseptor KB di Kota Prabumulih Diprediksi Lampaui Target

Ia mengingatkan agar masjid dan tempat ibadah lainnya tidak dijadikan sebagai arena kampanye politik, mengingat fungsi utama masjid adalah sebagai tempat ibadah.

“Masjid adalah tempat ibadah, bukan untuk kampanye politik. 

Kami berharap masyarakat dapat menjaga kesucian masjid dan menjauhkan tempat ibadah dari kegiatan yang berpotensi memicu perpecahan,” tegasnya.

Dalam kesempatan yang sama, AKBP Endro Aribowo juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap isu-isu yang dapat memecah belah persatuan, 

BACA JUGA:Anggota DPRD Prabumulih 2024-2029 Segera Dilantik, Ini Persiapan yang Dilakukan Setwan

BACA JUGA:Inovasi Kader Posyandu, Kota Prabumulih Raih Juara Harapan 3 di Jambore Kader Tingkat Nasional 2024

Seperti isu SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan), provokasi, dan penyebaran berita hoaks. 

Ia menekankan bahwa berita-berita tidak benar yang sering beredar menjelang Pilkada bisa berpotensi menimbulkan gesekan di masyarakat.

“Kita harus berhati-hati dengan segala bentuk provokasi dan berita hoaks yang beredar di media sosial maupun di lingkungan sekitar kita. 

Jangan sampai kita terpengaruh oleh informasi yang tidak benar, apalagi yang bertujuan untuk memecah belah masyarakat. 

BACA JUGA:Cepat Atasi Kebocoran Pipa Trunkline, PEP Prabumulih Hentikan Operasi dan Investigasi Kebocoran

Sumber: