Kue Sempret Manisnya Tradisi dalam Setiap Gigitannya

Selain itu, kue ini juga dapat ditemukan di hampir setiap toko kue atau pasar tradisional, yang menjadikannya camilan sehari-hari bagi masyarakat.

Bahan dan Proses Pembuatan Kue Sempret

BACA JUGA:Tahu Cabe Garam Sensasi Pedas Gurih yang Menggoyang Lidah

BACA JUGA:Mie Nyemek Hidangan Kekinian yang Menggoyang Lidah

Pembuatan kue sempret pada dasarnya tidak terlalu rumit. Bahan-bahannya pun tergolong mudah ditemukan di pasar atau supermarket.

Bahan utama untuk membuat kue sempret adalah tepung terigu, mentega atau margarin, gula halus, dan telur.

Terkadang, bahan tambahan seperti air daun pandan atau vanili digunakan untuk memberikan aroma yang lebih khas.

Dalam beberapa varian, ada juga yang menambahkan cokelat, kacang, atau bahan-bahan lainnya untuk memberikan rasa yang lebih bervariasi.

Proses pembuatan kue sempret dimulai dengan mencampurkan tepung terigu, mentega, dan gula halus hingga tercampur rata.

Setelah itu, telur dimasukkan sedikit-sedikit hingga adonan membentuk tekstur yang lembut.

Setelah adonan selesai, tahap selanjutnya adalah membentuk adonan menjadi bola-bola kecil atau bentuk lainnya yang diinginkan.

Beberapa orang memilih untuk membuat kue sempret dengan bentuk yang lebih khas, seperti bentuk oval atau lonjong, sesuai dengan kebiasaan keluarga atau tradisi daerah masing-masing.

Setelah adonan dibentuk, kue sempret kemudian dipanggang dalam oven dengan suhu yang cukup rendah, sekitar 150 hingga 170 derajat Celsius.

Proses pemanggangan ini biasanya memakan waktu 20 hingga 30 menit, tergantung pada ukuran dan ketebalan adonan.

Kue sempret yang sudah matang akan memiliki tekstur yang renyah di luar dan sedikit lembut di bagian dalam.

Sumber: