Budidaya Daun Katuk di Timbangan, Ogan Ilir, Raup Omset Jutaan Rupiah Per Bulan

Budidaya Daun Katuk di Timbangan, Ogan Ilir, Raup Omset Jutaan Rupiah Per Bulan

Budidaya Daun Katuk di Timbangan, Ogan Ilir, Raup Omset Jutaan Rupiah Per Bulan-foto:Isro-

Perawatan tanaman katuk juga tergolong mudah. Pemupukan menggunakan pupuk urea cukup dilakukan setiap tiga bulan sekali, dan ditambah dengan pupuk kandang untuk menjaga kesuburan tanah.

"Pemupukan ini penting agar daun tetap hijau, lebat, dan cepat bertunas kembali," tambah Aprianto.

BACA JUGA:Polres Musi Rawas Tingkatkan Pengamanan Salat Tarawih di Bulan Ramadhan 1446 Hijriah

BACA JUGA:Tak Kunjung Tobat, Residivis Curanmor Bakal Lebaran di Balik Jeruji

Dari hasil budidaya tersebut, kelompok tani bisa meraup omset sekitar Rp4.840.000 per bulan hanya dari lahan seperempat hektar. 

Angka ini tentu menjadi sumber penghasilan tambahan yang menjanjikan bagi petani setempat. Terlebih lagi, permintaan daun katuk di pasaran cukup stabil.

"Ini merupakan musim tanam perdana setelah sebelumnya lahan ini ditanami oyong. Setiap pagi, satu minggu sekali, kami melakukan pemetikan. Sore harinya, hasil panen langsung dibawa pengepul ke Palembang untuk dijual," tutup Aprianto dengan semangat.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: