Mengapa Ford Zephyr 1961 Jadi Rebutan Kolektor Mobil Antik?

Mengapa Ford Zephyr 1961 Jadi Rebutan Kolektor Mobil Antik? -Foto: chat gpt-
PALPOS.ID - Di tengah gempuran mobil modern dengan fitur serba digital dan teknologi elektrifikasi mutakhir, ada satu nama klasik yang terus menjadi incaran para kolektor mobil antik di seluruh dunia, termasuk Indonesia: Ford Zephyr 1961.
Mobil sedan bergaya British ini bukan hanya kendaraan, tetapi sebuah perwujudan sejarah, gaya, dan kualitas buatan masa lalu yang kini makin langka.
Bagi penggemar otomotif sejati, nama Zephyr tak hanya terdengar romantis, tapi juga legendaris.
Dirilis oleh Ford of Britain, Zephyr merupakan simbol era kejayaan otomotif Inggris pada pertengahan abad ke-20.
BACA JUGA:Honda Prologue SUV Listrik Gagah Kolaborasi Honda dan GM Siap Menggebrak Pasar.
BACA JUGA:LMPV Legendaris Comeback! Ini Alasan Toyota Avanza Laris Manis di 2025.
Dan tahun 1961 menjadi titik menarik dari Zephyr generasi kedua yang membawa desain baru serta performa yang lebih bertenaga.
Sejarah Singkat Ford Zephyr: Lahir dari Kejayaan Ford Inggris
Zephyr pertama kali diperkenalkan pada tahun 1950 sebagai bagian dari lini Ford Consul, Zephyr, dan Zodiac, yang dikenal sebagai trio mobil mewah buatan Inggris di bawah naungan Ford.
Ford Zephyr 1961 adalah bagian dari generasi kedua yang diperkenalkan sejak 1956, dan bertahan hingga awal 1962 sebelum digantikan oleh generasi ketiga.
BACA JUGA:Isuzu Panther, Mobil Keluarga 90an yang Masih Jadi Primadona di Pasar Mobil Bekas
BACA JUGA:Mengulik Pesona Klasik Toyota Corolla DX 1983: Legenda Tahan Banting yang Tak Lekang oleh Zaman.
Generasi kedua Zephyr dikenal sebagai Zephyr Mark II, hadir dalam beberapa varian: Zephyr 4 dan Zephyr 6, yang masing-masing mewakili jumlah silinder mesinnya.
Produksi versi ini berlangsung di pabrik Dagenham, Inggris, dan menjadi andalan pasar ekspor Ford ke negara-negara persemakmuran dan bahkan beberapa wilayah Asia dan Afrika.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: