Pemulangan 335 Jemaah Haji Muara Enim Dijadwalkan 3 Juli 2025

MUARA ENIM, PALPOS.ID - Pemulangan 335 jemaah haji asal Kabupaten Muara Enim dijadwalkan tiba di Tanah Air, Rabu.3 Juli 2025 pukul 12.30 WIB melalui Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang.

Untuk menyambut kepulangan para jemaah haji, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Muara Enim bersama instansi lintas sektor yang tergabung dalam Panitia Haji Daerah (PHD) telah mempersiapkan alur pemulangan secara rinci.

Kepala Kantor Kemenag Muara Enim H Abdul Harris Putra didampingi Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah H Muhammad Amin,.menyampaikan bahwa pihaknya telah melaksanakan Rapat Koordinasi Teknis Pemulangan Jemaah Haji 1446 H.

"Jadi mulai dari pengaturan transportasi, pengamanan, hingga penyambutan di daerah sudah kita persiapkan sebaik mungkin," ujar Abdul Harris, Rabu 25 Juni 2025.

BACA JUGA:Wujudkan Keterbukaan Informasi: Dinkominfo Muba Gelar Sosialisasi PPID Desa di Muara Medak

BACA JUGA:Tingkatkan Kedisiplinan Pegawai, Ini yang dilakukan Kalapas Sekayu

Lebih lanjut, Abdul Harris menjelaskan, setibanya di Palembang, jemaah akan dibawa ke Asrama Haji Palembang untuk dilakukan medical checkup.

"Usai menjalani medical checkup, jemaah akan langsung diberangkatkan ke Muara Enim dan diperkirakan tiba pukul 19.00 WIB di Gedung Olahraga Pancasila," jelasnya.

Sedangkan koper jemaah akan didistribusikan terpisah pada Jumat, 4 Juli 2025 di Balai An-Nazkir, Kantor Kemenag Muara Enim.

"Karena truk pengangkut koper berangkat belakangan dari bus jemaah, kita akan pastikan semuanya diperiksa dan disusun dengan baik sebelum dibagikan. Tidak boleh ada yang tercecer,"tegas Abdul Harris.

BACA JUGA:Kolaborasi dengan JNE, Warga Kini Terima Dokumen Kependudukan Langsung di Rumah

BACA JUGA:Polsek Babat Toman Berhasil Ungkap Kasus Pencurian Mobil, Pelaku Ternyata Masih Keluarga

Tak hanya itu, sambung Abdul Harris, para jemaah juga akan menerima 5 liter air zam-zam sebagai buah tangan dari Tanah Suci.

"Air zam-zam akan langsung dibagikan di Asrama Haji dan ditempatkan di kursi masing-masing jemaah di dalam bus.

Sumber: