Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Wacana Pembentukan Provinsi Bugis Timur dengan Posisi Strategis

Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Wacana Pembentukan Provinsi Bugis Timur dengan Posisi Strategis.--Dokumen Palpos.id
PALPOS.ID - Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Wacana Pembentukan Provinsi Bugis Timur dengan Posisi Strategis.
Usulan pemekaran wilayah Sulawesi Selatan dengan pembentukan Provinsi Bugis Timur telah menjadi sorotan berbagai pihak.
Dalam pemekaran wilayah Sulawesi Selatan ini, provinsi baru itu mencakup enam kabupaten, yakni Bone, Wajo, Sidenreng Rappang (Sidrap), Sinjai, Soppeng, dan Bulukumba.
Rencana pemekaran wilayah Sulawesi Selatan ini diharapkan dapat membuka jalan bagi pemerataan pembangunan, peningkatan ekonomi, dan pelayanan publik yang lebih optimal.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Wacana Pembentukan Provinsi Luwu Raya Sangat Diharapkan Warga
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Wacana Pembentukan Tiga Provinsi Baru Menghadapi Tantangan Besar
Kabupaten Bone diusulkan sebagai ibu kota provinsi baru dari hasil pemekaran wilayah Sulawesi Selatan ini, mengingat posisinya yang strategis serta potensi ekonominya yang besar.
Bugis Timur adalah daerah yang kaya akan potensi ekonomi hasil pemekaran wilayah Sulawesi Selatan ini, terutama di sektor agribisnis dan perdagangan.
Pemekaran wilayah Sulawesi Selatan ini memiliki luas wilayah sekitar 11.300 kilometer persegi, kawasan ini menyumbang sekitar 22% dari total populasi Sulawesi Selatan, yakni lebih dari 2 juta jiwa.
Keberadaan lahan subur di daerah pemekaran wilayah Sulawesi Selatan ini menjadikannya sebagai salah satu pusat pertanian utama, dengan komoditas unggulan seperti padi, jagung, kakao, dan cengkeh.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Utara: Wacana Pembentukan Kota Likupang Menjadi Pusat Pertumbuhan Baru
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Utara: Wacana Pembentukan Kota Melonguane untuk Perekonomian Masyarakat
Kabupaten Bone, yang diusulkan menjadi ibu kota Provinsi Bugis Timur, selama ini dikenal sebagai pusat perdagangan terbesar di kawasan.
Sebagai pintu masuk utama perdagangan antarwilayah di Sulawesi Selatan, Bone memiliki infrastruktur yang mendukung, seperti pelabuhan, jalan utama yang menghubungkan antar kabupaten, serta jaringan pasar yang aktif.
Pusat Pemerintahan Baru
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: palpos.disway.id