Wujudkan Transformasi Digital Hingga ke Pelosok, Pemkot Prabumulih Hadirkan Internet Cepat ke Desa

PRABUMULIH, PALPOS.ID - Di era digital seperti saat ini, akses internet yang cepat dan stabil bukan lagi sekadar fasilitas tambahan, tetapi sudah menjadi kebutuhan dasar bagi masyarakat.

Menyadari hal tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih di bawah kepemimpinan Walikota H Arlan dan Wakil Walikota Franky Nasril SKom MM terus berupaya memperluas cakupan jaringan internet hingga ke pelosok desa, termasuk wilayah-wilayah yang selama ini mengalami keterbatasan atau bahkan tidak ada jaringan sama sekali.

Salah satu langkah strategis yang diambil adalah membangun infrastruktur internet baru di Desa Sinar Rambang, Kecamatan Rambang Kapak Tengah.

Desa ini selama bertahun-tahun menghadapi masalah konektivitas yang mengganggu aktivitas masyarakat, baik dalam urusan pendidikan, kesehatan, maupun perekonomian.

BACA JUGA:Bantu Warga Dapatkan Beras Murah dan Stabilkan Harga, Polres Prabumulih Gelar Gerakan Pangan Murah

BACA JUGA:Pemkot Prabumulih Targetkan 8 Dapur SPPG untuk Program Makan Bergizi Gratis Anak Sekolah

Upaya pembangunan menara internet ini merupakan hasil sinergi antara Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Prabumulih, PT Telkom Indonesia Cabang Prabumulih, dan Telkomsel.

Kerja sama ini diarahkan untuk menciptakan solusi konektivitas yang memadai bagi wilayah yang sebelumnya tergolong blank spot atau memiliki sinyal lemah.

Kepala Dinas Kominfo Kota Prabumulih, Drs Mulyadi Musa MSi, menegaskan bahwa inisiatif ini adalah bentuk nyata komitmen pemerintah daerah dalam mendukung transformasi digital.

“Internet bukan lagi sekadar kebutuhan sekunder, melainkan sudah menjadi infrastruktur dasar penunjang pembangunan.

BACA JUGA:Pasca Dilantik, Ribuan PPPK Pemkot Prabumulih Jalani Orientasi

BACA JUGA:Pedagang Musiman Raup Rezeki di Tengah Semangat Merah Putih Prabumulih

Oleh karena itu, pembangunan menara ini adalah langkah strategis,” ujar Mulyadi Musa saat ditemui di kantornya, Senin, 11 Agustus 2025.

Sebelum pembangunan fisik dimulai, Diskominfo dan Telkomsel telah melakukan survey validasi on site pada 8 Juli 2025.

Survey ini dilakukan langsung di Desa Sinar Rambang untuk memetakan kondisi geografis, kekuatan sinyal, dan titik optimal pemasangan perangkat.

Hasil dari survey tersebut digunakan sebagai acuan dalam merancang solution scheme atau skema solusi jaringan yang tepat.

BACA JUGA:ASN dan Pejabat Pemkot Prabumulih Antusias Ikuti Lomba Tradisional HUT RI ke-80

BACA JUGA:Waspada! Judi Online dan Penipuan Digital Marak, Diskominfo Gandeng Polres Prabumulih

Salah satu inovasi yang akan digunakan adalah program Plan Back Packer, sebuah sistem teknologi yang dirancang untuk menjawab tantangan jaringan di daerah dengan kondisi geografis sulit.

Perangkat ini nantinya akan dipasang di atas tower air setinggi 17 meter, yang akan berfungsi sebagai titik distribusi sinyal internet ke seluruh wilayah desa.

Langkah ini dinilai efektif karena memanfaatkan infrastruktur yang sudah ada sekaligus meminimalkan biaya pembangunan menara baru.

Dengan adanya infrastruktur internet yang memadai, Desa Sinar Rambang diharapkan dapat mengalami lompatan signifikan dalam berbagai aspek kehidupan seperti bidang Pendidikan, bidang kesehatan, bidang perekonomian, bidang pemerintahan, dan mengurangi kesenjangan digital.

Lebih lanjut Mulyadi Musa menuturkan, proyek ini merupakan salah satu langkah awal untuk menghapus kesenjangan tersebut.

“Dengan koneksi internet yang andal, masyarakat desa bisa merasakan manfaat yang sama seperti warga di pusat kota.

Tidak ada lagi istilah tertinggal karena masalah sinyal,” tegasnya.

Pemerintah Kota Prabumulih menargetkan pembangunan infrastruktur digital seperti ini tidak hanya dilakukan di Desa Sinar Rambang, tetapi juga di desa-desa lain yang memiliki permasalahan serupa.

Ke depan, Pemkot juga berencana membangun jaringan Wi-Fi publik di beberapa titik strategis untuk mendukung aktivitas masyarakat.

Mulyadi Musa menegaskan, keberhasilan proyek ini akan menjadi contoh bagi pengembangan di wilayah lain.

“Jika di Sinar Rambang berhasil, kita akan replikasi di lokasi lain. Ini bagian dari komitmen Pemkot untuk menjadikan Prabumulih sebagai kota yang terhubung secara digital,” katanya. (abu)

Sumber: