Pemekaran Wilayah Sumatera Barat: Wacana Pembentukan Kabupaten Renah Indojati Serta Potensi Yang Dimiliki

Pemekaran Wilayah Sumatera Barat: Wacana Pembentukan Kabupaten Renah Indojati Serta Potensi Yang Dimiliki.--Dokumen Palpos.id
Perkebunan kelapa sawit menjadi komoditas utama dengan luas lahan mencapai ribuan hektar.
Selain itu, terdapat juga perkebunan karet, kopi, kakao, dan kelapa yang tersebar di berbagai kecamatan.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Wacana Pembentukan Provinsi Jabar Raya Dengan Dua Skenario Berbeda
Misalnya, Kecamatan Silaut memiliki perkebunan pisang seluas 11.181 hektar, sedangkan Kecamatan Pancung Soal terkenal dengan perkebunan jeruk seluas 8.325 hektar.
Di sektor pertanian, tanaman pangan seperti padi dan tanaman hortikultura seperti cabai besar, bawang merah, mentimun, dan terung juga menjadi andalan.
Kecamatan Air Pura, misalnya, dikenal sebagai penghasil utama cabai besar dengan produksi mencapai 16 ton per tahun.
Sektor peternakan juga menunjukkan potensi yang menjanjikan. Ternak sapi, kerbau, kambing, serta unggas seperti ayam buras dan itik banyak dibudidayakan oleh masyarakat setempat.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Wacana Pembentukan 6 Provinsi Baru Masih Terhalang Moratorium DOB
Kecamatan Pancung Soal memiliki populasi ternak sapi sebanyak 5.103 ekor, sementara Kecamatan Air Pura unggul dalam produksi ayam pedaging dengan jumlah mencapai 621.878 ekor.
Selain sektor agraris, Renah Indojati memiliki potensi pariwisata yang belum tergarap optimal.
Pantai Sambungo di Kecamatan Silaut menawarkan pemandangan alam yang eksotis dan berpotensi menjadi destinasi wisata unggulan.
Wisata Alam yang Unik
Selain itu, ekowisata di Nagari Sungai Gambir Sako, Kecamatan Ranah Ampek Hulu Tapan, menawarkan pengalaman wisata alam yang unik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: palpos.disway.id