Liverpool Singkirkan Southampton 2-1 di Carabao Cup

PALPOS.ID - Liverpool berhasil memastikan langkah ke babak keempat Carabao Cup 2025/2026 setelah menundukkan Southampton dengan skor tipis 2-1 di Anfield, Rabu (24/9) dini hari WIB.

Pertandingan berjalan sengit, namun kualitas individu The Reds menjadi pembeda di laga penuh drama ini.

 

Gol kemenangan Liverpool dicetak oleh Alexander Isak pada menit ke-43 dan Hugo Ekitike di menit ke-85, keduanya hasil kreasi Federico Chiesa.

Sementara itu, Southampton sempat menyamakan kedudukan lewat gol Shea Charles di menit ke-76.

BACA JUGA:Napoli Pertahankan Rekor Sempurna, Tundukkan Pisa 3-2 di Serie A

BACA JUGA:Ousmane Dembélé Resmi Menangkan Ballon d'Or 2025

 

Pertandingan Sarat Data, Tapi Gol Jadi Penentu

Statistik memperlihatkan laga berlangsung ketat. Southampton unggul dalam penguasaan bola sebesar 61 persen, bahkan mendominasi duel (44 berbanding 28).

Dari sisi peluang, Soton melepas 13 tembakan dengan xG 1.85, sementara Liverpool menorehkan 10 tembakan dengan xG 1.87.

Namun pada akhirnya, bukan angka yang bicara, melainkan kualitas eksekusi.

BACA JUGA:Daftar Lengkap Pemenang Ballon d'Or 2025

BACA JUGA:AS Roma Menang Tipis 1-0 atas Lazio

Tiga momen krusial menjadi penentu: gol Isak jelang turun minum, penyama kedudukan Charles, dan penentu kemenangan Ekitike di menit-menit akhir.

 

Gol terakhir juga diwarnai insiden unik. Ekitike diganjar kartu merah usai selebrasi buka baju, padahal sebelumnya sudah mendapat kartu kuning karena membuang bola. Meski bermain dengan 10 orang, Liverpool berhasil menjaga keunggulan hingga peluit panjang.

 

Federico Chiesa, Motor Serangan The Reds

Meski tak mencetak gol, Federico Chiesa menjadi sosok paling menonjol di lapangan. Winger asal Italia ini mengemas dua assist sekaligus menjadi kreator utama serangan. Dari catatan statistik, ia mendapat rating tertinggi dengan angka 8.9.

BACA JUGA:Hasil La Liga: Atletico Madrid Ditahan Mallorca 1-1

BACA JUGA:Barcelona Pesta Gol, Hajar Getafe 3-0 di La Liga

 

Chiesa tampil penuh 90 menit dengan kontribusi impresif: 25 operan akurat dari 31 (81%), empat peluang diciptakan, expected assist (xA) 0.80, serta total kontribusi xG+xA = 1.00.

Selain itu, ia melepaskan empat tembakan, sukses melakukan dua dribel, 13 kali menyentuh bola di kotak penalti lawan, hingga tiga kali melakukan recovery.

Bahkan dalam aspek bertahan, Chiesa aktif dengan satu tekel dan dua intersep. Ia benar-benar menjadi motor permainan Liverpool, menjadikan setiap serangan lebih berbahaya.

 

Debut Giovanni Leoni yang Apik, Meski Cedera

Laga ini juga menandai debut bek muda Italia, Giovanni Leoni.

Pemain berusia 18 tahun itu tampil selama 80 menit sebelum ditarik keluar karena cedera.

Statistiknya menunjukkan performa solid: enam sapuan, tiga intersep, satu tekel bersih, tiga kemenangan duel udara (100%), serta akurasi umpan nyaris sempurna, 88 dari 91 (97%).

Meski harus menutup malam dengan cedera, Leoni memperlihatkan potensi besar untuk menjadi bagian penting dari masa depan Liverpool.

 

Anfield Menutup Malam dengan Nyanyian

Kemenangan 2-1 atas Southampton bukan hanya tiket ke babak berikutnya, tetapi juga bukti ketenangan Liverpool di momen genting.

Meskipun lawan tampil dominan dalam statistik, The Reds menunjukkan kualitas mereka untuk menutup laga dengan senyum kemenangan.

Dan di Anfield, seperti biasa, sorakan suporter menjadi nyanyian penutup yang paling nyaring, merayakan kemenangan dramatis Liverpool.

Sumber: