Kontroversi Wasit Asal China Ma Ning: 3 Keputusan Rugikan Timnas Indonesia

Kontroversi Wasit Asal China Ma Ning: 3 Keputusan Rugikan Timnas Indonesia -Fhoto:@Facebook_Persib Space-
Dalam tayangan ulang, kaki Tahseen terlihat menendang betis Diks, namun Ma Ning hanya memberikan kartu kuning, tanpa meninjau ulang lewat VAR.
Kedua, di masa injury time, tangan Tahseen terlihat mengenai wajah Kevin Diks saat duel udara di kotak penalti.
BACA JUGA:Hasil Indonesia U23 vs India U23: Garuda Muda Kalah 1-2
BACA JUGA:Daftar 19 Pemain Timnas Voli Putra Indonesia untuk SEA Games 2025
Wasit memang mengeluarkan kartu kuning kedua dan otomatis merah untuk Tahseen, tetapi secara mengejutkan tidak memberikan penalti kepada Indonesia.
Keputusan ini memancing protes keras dari para pemain Garuda, namun Ma Ning tetap pada pendiriannya tanpa mengecek VAR.
Ketiga, beberapa pelanggaran keras terhadap pemain Indonesia seperti Ricky Kambuaya dan Jay Idzes juga tidak diganjar pelanggaran, membuat suasana pertandingan memanas.
Situasi di lapangan sempat tidak kondusif karena protes dari pemain dan ofisial Indonesia. Bahkan manajer tim, Sumardji, terlihat mendorong wasit karena emosi, sementara suporter Garuda di tribun melempar botol air sebagai bentuk kekecewaan.
Profil dan Rekam Jejak Kontroversi Ma Ning
Ma Ning (lahir 14 Juni 1979) merupakan wasit berlisensi FIFA sejak 2011 dan telah berpengalaman memimpin laga besar di Asia. Namun, reputasinya memang kerap diwarnai kontroversi.
Pada Final Piala Asia 2023, Ma Ning memberikan tiga penalti untuk Qatar saat melawan Yordania, yang membuat Qatar menang 3-1. Keputusan itu sempat memicu kritik internasional karena dianggap merusak jalannya laga.
Sebelumnya, pada 2015, ia juga sempat mengusir tiga pemain Shanghai Shenhua dalam satu laga di Liga Super China. Bahkan, pada 2022, Ma Ning pernah diserang pemain Songshan Longmen karena protes atas keputusan kartu merah.
Kini, performanya kembali dipertanyakan setelah memimpin laga Irak vs Indonesia yang menentukan nasib Garuda di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Banyak penggemar menilai, wasit 45 tahun itu telah menodai semangat fair play, dan mendesak AFC meninjau ulang kinerja serta lisensinya.
Reaksi pemain seperti kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, menyindir kepemimpinan Ma Ning seusai laga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: