Riki sendiri merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara. Kedua saudara Riki semuanya berhasil dalam karier mereka di pemerintahan. Kakak tertuanya kepala Dinkes, kakak kedua (ayuk) jadi dosen.
"Cara aku mendidik anak sudah jadilah, tapi dak tahu Riki sendiri yang seperti ini," sesal Syafei.
Namun sebagai orang tua, dikatakan Syafei, dirinya harus menerima apapun kondisi anaknya. Karena itu merupakan ujian dalam hidupnya.
Untuk mengetahui penyebab pastinya kematian Riki, dikatakan Syafei, dirinya belum bisa menentukan sikap.
"Kami sekarang fokus terhadap pengurusan penyelenggaraan jenazah Riki, untuk yang lain-lain kami akan melakukan musyawarah keluarga dulu," jelasnya.
Terlebih tambah Syafei, saudara kedua Riki dan anak sulung Riki, masih dalam perjalanan dari Pekan Baru menuju Lubuklinggau (rumah duka).
Sementara itu di lokasi yang sama, AR (kakak sulung Riki), menyatakan, bahwa pihak keluarga menganggap bahwa meninggalnya Riki karena ajalnya yang sudah tiba.
Tetapi untuk penyelidikan penyebab kematian Riki, tentunya pihak keluarga menyerahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian.
Terpisah, Kapolres Lubuklinggau, AKBP Harissandi, ketika dikonfirmasi menegaskan bahwa pihaknya belum menerima laporan baik dari pihak Lapas maupun dari pihak keluarga.
"Kita belum tahu, belum menerima laporan," ujarnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, warga Kelurahan Depati Said, Kecamatan Lubuklinggau dihebohkan dengan kaburnya narapidana di Lapas Kelas IIA Lubuklinggau, Minggu (26/6), sekitar pukul 16.00 WIB.
Kaburnya tahanan ini diketahui saat petugas lapas sedang melakukan pengejaran napi yang kabur tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, hebohnya tahanan kabur ini berawal ketika warga melihat ada napi yang sedang dikejar-kejar oleh petugas. Aksi kejar-kejaran itu sempat menjadi tontonan warga.
Seorang warga yang enggan menyebutkan namanya menjelaskan ada tiga napi yang kabur. Satu napi berhasil ditangkap di jalan raya saat napi tersebut hendak naik ojek di depan Lapas.
Satu napi berhasil diringkus di area persawahan di belakang Lapas dan satu lainnya berhasil diringkus saat masih di area halaman Lapas. ***