Anies Baswedan Deklarasi Capres Ditengah Duka Tragedi Stadion Kanjuruhan

JAKARTA, PALPOS.ID – Negara Indonesia, malahan seluruh dunia berkabung, atas meninggalnya ratusan suporter Arema FC, dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang.

Namun, Anies Baswedan malah mendeklarasikan dirinya sebagai calon presiden (Capres) RI 2024.

Deklarasi itu setelah dirinya diumumkan sebagai Capres oleh DPP Partai Nasdem, Senin 03 Oktober 2022.

Alhasil, deklarasi capres Anies Baswedan tersebut mengundang pro kontra dari elemen masyarakat Indonesia.

BACA JUGA:12 Outlet Holywings se-DKI Jakarta Resmi Ditutup Anies Baswedan

Salah satunya dari Arief Poyuono yang menilai sikap Anies Baswedan itu kurang tepat. Dan terkesan tidak memiliki empati akan duka Kanjuruhan.

Demikian ditegaskan Arief Poyuono sang Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja BUMN itu kepada media, Senin 03 Oktober 2022.

Bahkan, Arief Poyuono menilai sikap Presiden Jokowi enggan komentari Anies Baswedan capres Partai Nasdem adalah sebuah tindakan sangat tepat.

Presiden Jokowi menilai, saat ini bukan waktu yang tepat untuk berkomentar terkait kepentingan politik.

BACA JUGA:Buntut Tragedi Kanjuruhan, Kapolres Malang dan 9 Anggota Brimob di Copot Jabatanya

Pasalnya, Indonesia tengah berkabung karena tragedi Kanjuruhan Malang.

Dimana ratusan suporter Arema FC meninggal dunia dalam kerusuhan usai laga Arema FC vs Persebaya.

“Ya, sudah bener kata kangmas Jokowi,” ujar Arief Poyuono dikutip pojoksatu.id dari disway.id (Induk Grup Palpos.id), Senin 3 Oktober 2022 malam.

Arief juga menegaskan, bahwa sejatinya bukan hanya Indonesia saja yang sedang berduka akibat peristiwa pada Sabtu 1 Okober 2022 malam itu.

BACA JUGA:DPP IMM Nilai PSSI Gagal Kelola Sepakbola Indonesia Terkait Tragedi Stadion Kanjuruhan

Melainkan juga seluruh dunia dimana tokoh-tokoh dunia, bukan saja dari dunia sepak bola menyatakan kedukaannya atas tragedi Kanjuruhan.

“Wong, Indonesia sedang berduka begitu juga dunia turut berduka hingga Paus Fransiskus pun turut berduka cita,” ungkapnya.

Karena itu, Arief pun mempertanyakan rasa empati Partai Nasdem yang terkesan acuh pada tragedi di Malang, Jawa Timur itu.

“Ini kok enga ada rasa tepo seliro sama sekali para politisi Nasdem terhadap korban kajuruhan,” sesalnya.

BACA JUGA:Intruksi Presiden Jokowi Atas Tragedi Kanjuruhan, Kurang dari 24 Jam ke Depan Sudah ada Langkah Tegas

Sebaliknya, Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja BUMN itu menilai sikap Jokowi pun sudah sangat tepat.

Pasalnya, Jokowi tak mau mengomentasi deklarasi Anies capres Nasdem karena Indonesia tengah berduka.

Ia menilai, Jokowi sangat menghormati perasaan keluarga korban Kanjuruhan.

“Bagi pemimpin yang mengerti adat, apalagi njawani seperti Jokowi, pasti ora ilok (tidak pantas) ngomentari Nasdem yang mencapreskan Anies Baswedan,” terangnya.

BACA JUGA:Ini Tanggapan Presiden Arema FC Terkait Meninggalnya 182 Suporter di Stadion Kanjuruhan Malang

Arief juga mempertanyakan rasa empati Anies Baswedan pada tragedi Kanjuruhan.

Padahal, ada ratusan nyawa suporter Arema FC yang melayang pada malam horor itu.

“Dia harusnya bisa menolak ditetapkan sebagai capres dari Nasdem atau meminta diundur untuk menghormati tragedi tersebut,” ujarnya.

“Sayang, Anies Baswedan tidak punya empati terhadap tragedi tersebut,” sambung dia.

BACA JUGA:Tragedi Kanjuruhan, Jokowi Langsung Beri Perintah Tegas

Arief juga menegaskan bahwa Partai Gerindra menyampaikan duka mendalam atas peristiwa di Stadion Kanjuruhan Malang itu.

“Semoga keluarga yang ditinggalkan dikuatkan oleh Allah,” tandas Arief Poyuono.

Untuk diketahui, Partai Nasdem umumkan usung Anies Baswedan capres 2024 pada Senin 3 Oktober 2022.

Pengumuman itu disampaikan langsung Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh di Nasdem Tower, Jakarta.

BACA JUGA:Tragedi Kanjuruhan, 127 Orang Korban Meninggal Dunia

“Kita jatuhkan pilihan kepada Anies sebgai capres NasDem, kami yakin,” kata Surya Paloh.

Ia meyakini bahwa mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) itu mempunyai kredibel untuk memimpin Indonesia.

“Kami mempunyai keyakinan, baik secara makro dan mikro dengan apa yang Nasdem yakini. Kami titipkan bangsa ini,” tutur Surya Paloh.

Sementara Anies Baswedan menyatakan, dirinya diberikan keleluasaan penuh oleh Nasdem untuk menentukan pendampingnya.

BACA JUGA:Tragedi Kanjuruhan, Ini Rincian Daftar Korban Terbaru

Akan tetapi, ia mengaku belum menentukan siapa sosok yang akan jadi pendampingnya di Pilpres 2024.

“Insyaallah itu semua akan diberikan yang terbaik jalannya nanti,” tandas Anies Baswedan. (AdeGP/pojoksatu)

Berita ini sudah terbit di Pojoksatu.id, dengan judul: https://pojoksatu.id/news/berita-nasional/2022/10/04/seluruh-dunia-berduka-tragedi-kanjuruhan-malah-deklarasi-capres-kok-anies-tidak-punya-empati-owalah/