BATURAJA, PALPOS.ID - Dinas Kesehatan atau Dinkes Kabupaten Ogan Komering Ulu atau OKU mencegah penyebaran penyakit tuberkolosis atau TB pada anak yang dapat berakibat fatal.
Bahkan Tuberkolosis atau TB bisa menyebabkan kematian.
Demikian ditegaskan Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan OKU, Andi Prapto, Jumat 20 Januari 2023.
Andi Prapto menjelaskan, penyakit tuberculosis dapat menyerang semua kalangan usia termasuk menular pada anak-anak.
Menurut dia, TB pada anak biasanya tidak hanya menyerang paru-paru, tapi juga organ lain.
Seperti kelenjar, kulit dan tulang, bahkan jika tidak diobati dapat berujung pada kematian.
Sebagai upaya pencegahan dini, vaksinasi BCG merupakan salah satu faktor penting karena secara spesifik dapat merangsang pembentukan antibodi terhadap bakteri TB.
Sehingga anak dapat terhindar dari penyakit tersebut.
Dinkes OKU juga terus memberikan edukasi kepada masyarakat agar menjaga lingkungan tetap bersih.
Dan memberikan makanan yang bergizi dan seimbang khususnya pada anak.
"Sebagai upaya pencegahan kami juga melakukan upaya pelacakan kasus sedini mungkin melalui pemeriksaan kontak erat pasien TB.
Seperti mencari sumber penularan baik dari orang dewasa serumah maupun di lingkungan sekolah," ujarnya.
Andi menjelaskan, tuberkulosis atau yang juga dikenal dengan TB adalah penyakit paru-paru akibat kuman Mycobacterium tuberculosis.
Yakni dengan gejala berupa batuk berdahak hingga mengeluarkan darah yang berlangsung dalam waktu lama.
Penyakit ini pada umumnya ditularkan dari percikan ludah yang keluar dari penderita TB ketika berbicara, batuk atau bersin.