PRABUMULIH, PALPOS.ID - Pada musim haji tahun 2023 ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih menggandeng PT Pos Indonesia untuk membawa tas dan koper milik Jemaah Calon Haji (JCH) asal Kota Prabumulih.
“Tahun ini para jemaat tidak direpoti dengan tas dan koper, sebab Pemkot Prabumulih kerjasama dengan kantor pos dan fasilitas disiapkan pemkot,” ungkap Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Prabumulih, Hermadi didampingi Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh, M Dhafir.
Dijelaskannya, tas dan koper bawaan JCH nantinya akan dikumpulkan disatu tempat seperti di KBIH (kelompok Bimbingan Ibadah Haji) atau ditempat lainnya sesuai keinginan dan kesepakatan para JCH dan nantinya tas dan koper akan dijemput oleh pihak Pos.
“Jadi jemaat tidak dipusingkan lagi dengan urusan tas dan kopernya baik pada saat keberangkatan maupun saat pulang nanti juga akan diambil langsung oleh pihak pos,” ujarnya.
BACA JUGA:PLN Kampanyekan #PakaiMolis BUMN Yakinkan Masyarakat Untuk Beralih ke Kendaraan Listrik
BACA JUGA:Monitoring dan Evaluasi P3PD, Kemenko PMK Lakukan Kunker ke Kabupaten Banyuasin
Lebih lanjut Hermadi menuturkan, pada musim haji tahun ini Pemkot Prabumulih menyediakan 6 armada bus untuk mengantar keberangkatan JCH asal Kota Prabumulih dari rumah dinas menuju embarkasi Palembang.
Selain itu pula, Pemkot akan memberikan uang saku bagi JCH tersebut.
“Mengenai jumlahnya silahkan tanya ke Pemkot,” tuturnya.
Terpisah, Walikota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM membenarkan pihaknya memberikan fasilitas antar jemput tas dan koper JCH serta pengantaran jemaah dan penjemputan JCH asal Kota Prabumulih dari Kota Prabumulih menuju embarkasi dan juga sebaliknya.
Mengenai uang saku bagi JCH, Ridho berharap pemerintah Provinsi tetap memberikan uang saku bagi JCH asal Prabumulih meskipun mereka sudah mendapat uang saku dari Pemkot Prabumulih.
BACA JUGA:Nah Lho! Pakar Telematika Sebut Video Asusila Mirip Rebecca Klopper Sengaja Direkam, Berarti....
BACA JUGA:Ke Senayan Lagi, Renny Astuti Janji Perjuangkan Sektor Pertanian dan Perikanan Sumsel
"Walaupun kabupaten/kota sudah memberikan bantuan kepada jemaahnya, tapi Provinsi kota harap ikut membantu juga kalau memang ada jatahnya," sebutnya seraya menuturkan bantuan uang saku diberikan dalam bentuk Real.**