KUTAI, PALPOS.ID- Kota Tenggarong merupakan salah satu calon Daerah Otonom Baru (DOB) jika Kabupaten Kutai Kartanegara terealisasi.
Kota Raja’ itulah julukan untuk Tenggarong, ibu kota Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), di Provinsi Kalimantan Timur.
Julukan tersebut kiranya tak dapat disanggah mengingat wilayah ini dulunya merupakan ibu kota Kesultanan Kutai Kartanegara ing Martadipura dan berdiamnya makam para rajanya.
Kota Tenggarong berada tidak jauh dari Samarinda dengan perjalanan darat sekitar 40 menit. Sementara dari Balikpapan dicapai dengan perjalanan sekitar 2 jam lebih.
BACA JUGA:Pemekaran Kutai Kertanegara Provinsi Kalimantan Timur, Ada 3 Daerah Otonomi Baru Bakal Bergabung
Anda akan dikejutkan dan termpesona saat menyambangi kota ini. Kotanya tersusun rapi dan bersih dengan jalan yang mulus.
Untuk menjadi daerah otonom harus memiliki 4 kecamatan. Nah, karena itu jika Kecamatan Tenggarog dan Tenggarong Seberang disatukan menjadi kota otonom maka masih butuh 2 kecamatan lagi.
Untuk itu, Kecamatan Tenggarong dan Tenggarong Seberang harus memekarkan kecamatan masing-masing menjadi 2 kecamatan. Namanya, Tenggarong Selatan dan Tenggarong Utara serta Tenggarong Seberang Selatan dan Tenggarong Sebarang Utara.
BACA JUGA:Mobil Super Carry buatan Vietnam ini mirip mobil Suzuki Carry ST-20 yang legendaris
Wilayah Kota Tenggarong akan memiliki luas wilayah 835 km2. Ini lebih luas jika dibandingkan dengan sebagian besar kota otonom di Indonesia. Jumlah penduduk Kota Tenggarong ini mencapai 191.181 jiwa.
Nah ada beberapa fakta menarik lain Kota Tenggarong Provinsi Kalimantan Timur ini yang wajib kamu ketahui. Simak yuk..
1. Dulu Bernama Tepian Pandan
Sebelumnya daerah ini diberi nama Tepian Pandan. Namun, kemudian berubah nama menjadi Tangga Arung yang berarti rumah raja. Namun, lama kelamaan Tangga Arung berubah menjadi Tenggarong.
BACA JUGA:Dengan Gembira Ratusan WBP Lapas Sekayu Rayakan Idul Adha 1444 H
2. Banyak Tujuan Wisata