“Saya dapat merektur pemuda sekitar yang putus sekolah dan akhirnya menganggur. Usah asaya juga semakin dikenal banyak orang dan mengalami peningkatan pendapatan lebih dari dua kali lipat perharinya,” ungkapnya.
Tidak hanya pelaku UMKM di bidang kuliner, Grab dan OVO juga terus mendorong digitalissi pedagang pasar.
“Ribuan pedagang pasar telah bergabung dengan Grab melalui GrabMart Pasar di 36 kota diseluruh Indonesia,” tutup Neneng Goenadi.*